Niat Sholat Dhuha Lengkap dengan Arab, Latin, Terjemahan, dan 9 Keutamaannya

13 April 2021, 16:47 WIB
Niat Sholat Dhuha dan keutamaanya /Pixabay/Pexels

MALANG TERKINI - Menurut mazhab Syafi'i, sebelum mengerjakan sholat dhuha, umat Islam dianjurkan untuk melafazkan niat sholat dhuha.

Oleh sebab itu, Malang Terkini akan membagikan lafal niat sholat dhuha lengkap dengan Arab, Latin, dan terjemahannya di akhir berita.

Akan tetapi, sebelum Anda menemukan niat sholat dhuha di akhir berita, simak terlebih dahulu pengertian dan keutamaan sholat dhuha berikut ini:

Baca Juga: Simak Keistimewaan Sholat Tahajud, Yuk Perbanyak Ibadah Sunah di Bulan Suci Ramadhan

Baca Juga: Bacaan Niat Sholat Tarawih Sendirian dan Berjamaah: Lafal Arab, Latin dan Terjemahan Lengkap

Pengertian

Sholat dhuha merupakan sholat yang dikerjakan pada siang hari mulai dari setelah matahari terbit hingga setinggi tombak dan berakhir sebelum masuk zuhur.

Sholat tersebut terdiri dari minimal 2 rakaat.

Keutamaan

1. Merupakan salah satu usaha untuk melaksanakan wasiat Rasulullah

 

Salah satu wasiat Rasulullah adalah mengerjakan sholat dhuha, sebagaimana yang disampaikan oleh sahabat Abu Hurairah:

“Kekasihku (Rasulullah saw) telah berwasiat kepadaku tentang tiga perkara agar tidak aku tinggalkan hingga mati; Puasa tiga hari setiap bulan, sholat Dhuha dan tidur dalam keadaan sudah melakukan solat Witir." (HR. Bukhari dan Muslim).

Baca Juga: Kemenag Keluarkan Surat Edaran Perbolehkan Sholat Tarawih dan Idul Fitri Berjamaah

2. Derajatnya diangkat oleh Allah

 

Salah satu keutamaan mengerjakan sholat sunnah dhuha adalah diangkat derajatnya oleh Allah karena tergolong memperbanyak sujud.

Rasulullah SAW bersabda:

“Hendaklah kamu memperbanyak sujud kepada Allah karena tidaklah kamu bersujud pada Allah dengan sekali sujud melainkan Allah akan meninggikan satu derajatmu dan menghapuskan satu kesalahanmu” (HR. Muslim).

3. Merupakan sunnah Rosul

 

Sunnah rosul adalah perkataan, perbuatan, ketetapan, serta persetujuan dari Nabi Muhammad SAW, dan shalat dhuha adalah salah satu hal yang pernah dikerjakan oleh Nabi Muhammad.

Imam Muslim meriwayatkan:

"Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam shalat Dhuha sebanyak empat (rakaat), kadang beliau menambah sesuai keinginannya." (HR. Muslim).

4. Dosanya diampuni oleh Allah

 

Dari Abu Hurairah ra. dari nabi Muhammad saw bersabda: “Siapa yang menjaga shalat dhuha maka akan diampuni dosanya walaupun sebanyak buih di lautan” (HR. Tirmidzi).

Baca Juga: Kemenag Keluarkan Surat Edaran Perbolehkan Sholat Tarawih dan Idul Fitri Berjamaah

5. Sedekah anggota tubuh

 

Rasulullah SAW bersabda:

"Pada setiap persendian kalian harus dikeluarkan sedekahnya setiap pagi; Setiap tasbih (membaca subhanallah) adalah sedekah, setiap tahmid (membaca Alhamdulillah) adalah sedekah, setiap tahlil (membaca Lailaha illallah) adalah sedekah, setiap takbir (membaca Allahu Akbar) adalah sedekah, amar bil ma'ruf adalah sedekah, nahi ‘anil munkar adalah sedekah. Semua itu dapat terpenuhi dengan (shalat) dua rakaat yang dilakukan di waktu Dhuha." (HR. Muslim).

6. Dicukupkan Rezeki

 

Rasulullah saw bersabda bahwa:

Allah Ta’ala berfirman: “Wahai anak Adam, janganlah engkau tinggalkan empat raka’at shalat di awal siang (di waktu dhuha), maka Aku akan mencukupimu di akhir siang.” (HR. Ahmad, Abu Daud, Tirmidzi).

7. Merupakan penyempurna sholat  wajib

 

Rasulullah SAW bersabda:

“Sesungguhnya amalan yang pertama kali akan diperhitungkan dari manusia pada hari kiamat dari amalan-amalan mereka adalah shalat. Kemudian Allah Ta’ala mengatakan pada malaikatnya dan Dia lebih Mengetahui segala sesuatu, “Lihatlah kalian pada shalat hamba-Ku, apakah sempurna ataukah memiliki kekurangan? Jika solatnya sempurna, maka akan dicatat baginya pahala yang sempurna. Namun, jika solatnya terdapat beberapa kekurangan, maka lihatlah kalian apakah hamba-Ku memiliki amalan shalat sunnah? Jika ia memiliki shalat sunnah, maka sempurnakanlah pahala bagi hamba-Ku dikarenakan shalat sunnah yang ia lakukan. Kemudian amalan-amalan lainnya hampir sama seperti itu” (HR. Abu Daud).

Baca Juga: Bacaan Niat Sholat Tarawih Sendirian dan Berjamaah: Lafal Arab, Latin dan Terjemahan Lengkap

8. Merupakan sholatnya orang yang bertaubat

 

Rasulullah SAW bersabda:

“Tidaklah seseorang menjaga shalat Dhuha kecuali dia adalah orang yang banyak bertaubat kepada Allah” (HR. Hakim).

9. Seakan Memperoleh Harta Ghonimah

 

Rasulullah SAW bersabda:

“Barangsiapa berwudhu kemudian pergi pada waktu pagi ke masjid untuk melaksanakan shalat dhuha, maka hal itu adalah peperangan yang paling dekat, ghanimah yang paling banyak, dan kembalinya lebih cepat” (HR. Tirmidzi)

Niat Sholat Dhuha Lengkap dengan Arab, Latin, dan Terjemahannya

اُصَلِّى سُنَّةَ الضَّحٰى رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً ِللهِ تَعَال

"Ushalli Sunnatadh-dhuhaa rak'ataini lillaahi ta'aalaa."

Artinya:

"Aku niat sholat sunat dhuha dua rakaat, karena Allah ta'ala.

Nah, niat sholat dhuha tersebut dapat Anda hafalkan kemudian dipraktekkan.***

Editor: Yuni Astutik

Tags

Terkini

Terpopuler