Jabir bin Hayyan Ilmuwan Muslim Perintis Ilmu Kimia

8 September 2021, 13:23 WIB
Ilustrasi: sejarah Jabir bin Hayyan perintis ilmu kimia /Pixabay/jarmoluk

MALANG TERKINI - Jabir bin Hayyan atau di Barat dikenal dengan Gaber. Seorang ilmuwan muslim perintis ilmu kimia.

Nama lengkap Ilmuwan muslim satu ini adalah Abu Musa Jabir bin Hayyan bin Abdullah Al-Azdi.

Jabir bin Hayyan dipanggil dengan sebutan Al-Azdi karena ia berasal dari kabilah Yaman yakni Azad yang sebagiannya telah hijrah ke Kufah.

Baca Juga: Adi Utarini dan Tri Mumpuni, Dua Ilmuwan Perempuan Indonesia yang Diakui Dunia

Jabir terlahir di kota Thus Iran sekitar tahun 101 H atau 720 M.

Ayahnya bekerja di bidang farmasi dan dikenal pendukung Dinasti Abbasiyah.

Sosok Jabir bin Hayyan memulai pendidikannya dari belajar agama. Berguru kepada Harb al-Hamiri dan Imam Ja'far ash-Shadiq.

Setelah itu, ia condong pada ilmu tasawuf  dan mempelajari filsafat.

Dalam bidang ilmu kimia, Jabir sangat berjasa karena telah merintis dan menjadi peletak batu pertama ilmu ini.

Bidang ilmu kimia, Jabir menemukan beberapa alat kimia beserta mencampurnya dengan alat lain.

Dalam bukunya ia menerangkan sebagian alat itu berbahan dasar kaca dan logam.

Selain itu sebetulnya masih banyak lagi penemuannya dalam ilmu kimia.

Baca Juga: Lirik Lagu Indonesia Raya Karya WR Supratman Lengkap dengan Sejarah Singkatnya

Ia seringkali melakukan eksperimen. Bahkan ia memutlakkannya sebagai cara mendapatkan pengetahuan.

Disamping melakukan eksperimen, Jabir juga aktif dalam menulis. Ada yang menyebut 500 makalah dalam bidang kimia.

Juga menulis buku kedokteran, Matematika, filsafat, logika, dan puisi.

Beberapa karyanya yang terkenal Al-Khawash al-Kabir, sebuah buku yang paling terkenal dan manuskripnya diarsipkan di museum Inggris.

Buku Asrarul Kimiya, Ushulul Kimiya, Al-Azhar sebuah manuskrip yang tersimpan di perpustakaan Paris, dan masih banyak lagi.***

Editor: Yuni Astutik

Sumber: Buku 147 Ilmuwan Terkemuka dalan Sejarah Islam Karya Muhamma

Tags

Terkini

Terpopuler