Sejarah Singkat, 22 Desember Ditetapkan sebagai Hari Ibu

21 Desember 2021, 07:30 WIB
Sejarah salah satu penyebab dipilihnya 22 Desember sebagai Peringatan Hari Ibu di Indonesia. /PIXABAY/tung256

MALANG TERKINI - Hari ibu adalah salah satu hari besar yang jatuh pada bulan Desember.

Tak sama sejarahnya dengan hari ibu Internasional, Hari Ibu di Indonesia mempunyai sejarah panjang yang mewarnai dipilihnya 22 Desember sebagai tanggal peringatan Hari Ibu.

Salah satunya karena kongres perempuan pertama yang diadakan di Yogyakarta atas inisiatif tiga wanita yaitu, Nyonya Soekonto dari wanita Oetomo, Nyai Hadjar Dewantara dari Taman Siswa, dan Nona Soejatin yang berasal dari Poetri Indonesia.

Baca Juga: Kumpulan Ucapan Selamat Natal 2021 untuk Bos dan Rekan Kerja di Kantor

Ketiganya mewakili para perempuan saat itu, menuntut dan mengangkat masalah pendidikan serta perkawinan, dan menghasilkan tiga tuntutan terhadap pemerintah kolonial Belanda.

Adapun tiga tuntutan tersebut adalah:

1. Menuntut jumlah sekolah untuk perempuan harus terus ditingkatkan.

2. Menuntut penjelasan resmi tantang perjanjian perkawinan atau taklik nikah, yang diberikan pada calon mempelai wanita saat akad nikah.

Baca Juga: 15+ Link Twibbon Hari Ibu 22 Desember 2021 Paling Keren Lengkap dengan Sejarah Singkat dan Cara Pasang

3. Menuntut dibuatnya peraturan yang akan menolong para janda serta yatim piatu juga pegawai sipil.

Selain menghasilkan 3 tuntutan, pada kongres perempuan pertama yang diadakan di Pendopo Dalem Djajadipoeran, Yogyakarta itu juga dibentuk Perikatan Perempuan Indonesia yang disingkat PPI dan seruan 22 Desember menjadi hari Peringatan Hari Ibu Indonesia.

Sungguh perjuangan panjang, sebab setelah kongres pertama masih ada lagi kongres perempuan ke dua dan ke tiga yang diadakan, untuk melanjutkan perjuangan pergerakan para kaum perempuan.

Baca Juga: Profil dan Biodata Coach Shin Tae Young, Lengkap dengan Perjalanan Karier Sebagai Pemain Hingga Pelatih

Seperti pada kongres perempuan ke-2 yang diadakan di Jakarta pada 20-24 April 1935, yang menghasilkan pembentukan Badan Kongres Perempuan Indonesia dan Penetapan fungsi Utama perempuan Indonesia sebagai Ibu Bangsa.

Pada kongres perempuan ke dua tersebut dikatakan, Ibu Bangsa adalah Ibu yang mempunyai kewajiban mendidik, dan menumbuhkan generasi baru yang lebih sadar dan tebal rasa kebangsaannya terhadap Indonesia.

Sementara itu pada tahun 1983, pada kongres perempuan ke tiga yang dilaksanakan di Bandung, para perempuan Indonesia menyatakan bahwa tanggal 22 Desember adalah sebagai Hari Ibu Nasional.

Baca Juga: Puisi Spesial Hari Ibu 22 Desember 2021, Ditujukan untuk Ibu yang Telah Meninggal Dunia

Demikian sejarah singkat penetapan 22 Desember setiap tahunnya sebagai peringatan Hari Ibu, salah satunya karena kongres perempuan yang diadakan para perempuan.

Semoga peringatan tahun ini semakin membuat kita lebih mencintai dan menghargai lagi, para perempuan Indonesia terutama perempuan-perempuan di rumah, terutama Ibu kita.

Karena sesungguhnya hanya cinta merekalah yang akan selalu ada dan nyata terasa.***

Editor: Gilang Rafiqa Sari

Tags

Terkini

Terpopuler