MALANG TERKINI – Setiap orang tua memiliki cara mendidik anak yang berbeda-beda. Simak rumus 7x3 dalam mendidik anak yang diajarkan oleh sahabat Nabi yakni Ali bin Abi Thalib berikut ini.
Orang tua memiliki peran besar untuk mendidik, membimbing, memberi kasih, memberi pembelajaran-pembelajaran yang baik agar bisa diterapkan oleh anaknya di masa depan nanti.
Tentunya, sebagai orang tua wajib mempunyai wawasan luas terkait bagaimana cara mendidik anak.
Baca Juga: Studi Sarankan 10 Cara Ini untuk Mendidik Anak agar Cerdas dan Sukses
Hal tersebut karena bekal masa depan anak adalah benih yang ditanamkan oleh orang tuanya sedari dini.
Pasalnya, orang tua merupakan tempat atau lembaga pendidikan yang pertama dan utama bagi seorang anak.
Orang tua tentunya mendambakan anak yang nantinya tumbuh menjadi orang yang baik akhlaknya, bermanfaat bagi keluarga, masyakarakat, dan juga negaranya.
Hal tersebut tentunya tidak terlepas akan cara didik orang tua yang diberikan kepada anak sejak kecil.
Pada umumnya, pola asuh orang tua turun temurun. Walaupun tidak semua orang tua, tetapi kebanyakan orang tua memberi cara didik kepada anaknya menggunakan cara yang pernah diajarkan oleh orang tuanya masing-masing.
Maka, perlunya kesadaran bahwa cara didik anak zaman sekarang belum tentu cocok dengan cara didik anak zaman dulu.
Baca Juga: Manfaat Ketumbar untuk Kesehatan Tubuh Menurut Dokter Fery: Menjaga Kesehatan Otak
Namun, hal yang tidak boleh tertinggal adalah nilai-nilai baik yang harus diberikan oleh anak agar dapat menjadi salah satu prinsip yang bisa dipegang oleh anak ketika sudah dewasa nanti.
Berdasarkan unggahan akun Instagram spesialis aktivitas anak @kidealogy dengan judul ‘Mendidik Anak Pakai Rumus 7x3 Ali bin Abi Thalib’ pada 10 Februari 2021.
Rumus 7x3 yang dimaksud adalah sebagai berikut:
1. Sejak lahir – 6 tahun
7 tahun pertama mendidik anak dengan kelemahlembutan. Orang tua harus mengerti waktu bermain anak-anak pada usia tersebut.
2. Usia 7 – 14 tahun
7 tahun kedua masuk dalam penanaman prinsip, ‘di sini boleh tegas, tapi tidak boleh keras’. Cara yang tepat adalah dengan menasehati atau menegur dengan lisan, mendoakan, merangkul anak.
Baca Juga: 5 Camilan Buku yang Wajib Dibaca Anak Muda Untuk Self Improvement
3. Usia 14 – 21 tahun
7 tahun ketiga, anak diajak bermusyawarah. Walaupun musyawarah tujuannya untuk melatih anak terbiasa memberikan pendapat.
Setelah 21 tahun, dibebaskan di masyarakat karena anak akan menjadi seorang pemimpin.
Itulah 3 cara yang diajarkan oleh Ali bin Abi Thalib dalam mendidik anak, dengan harapan agar menjadi salah satu referensi orang tua untuk mendidik anaknya dengan meninggalkan nilai-nilai baik yang dapat dibawa oleh anak di masa depannya nanti. ***