MALANG TERKINI – Willie Salim makan makanan pelaku hukuman mati yang menjadi permintaan terakhir dari pelaku tumbal bayi.
Dalam kontennya kali ini, Willie Salim agak seram karena dia ingin menantang dirinya sendiri untuk makan makanan yang dimakan oleh para pelaku hukuman mati di luar negeri.
Willie Salim memilih makanan salah satu pelaku yang dijatuhi hukuman mati arena menumbalkan seorang bayi.
Baca Juga: Willie Salim Mulai Aksinya Bagi-bagi Hadiah untuk Followersnya, Pemilik Akun ini yang Beruntung
Willie Salim menjelaskan biasanya orang yang dihukum hukuman mati sebelum dia dieksekusi, ia diperbolehkan memberikan permintaan makan apa saja sesuai yang dia minta.
Makanan yang dimaksud dimasukkan ke dalam sebuah tudung saji stainless sehingga Willie Salim tidak mengetahui makanan apa yang dimaksud.
Setelah dibuka ternyata yang ada di atas piring itu adalah pasir atau tanah, namun sebelumnya Vilmei menebak bahwa itu adalah cokelat.
Namun Willie Salim menjelaskan pada Villmei bahwa yang diatas piring itu adalah tanah dan bukan cokelat.
“Ini Tanah,” kata Willie Salim.
Namun siapakah orang dimana saat dihukum mati itu meminta tanah, apakah untuk dimakan ataukah untuk apa?
Ternyata menurut Willie Salim orang itu adalah James Edward Smith, seorang berkulit hitam berkebangsaan Afrika.
Dia adalah seorang dukun boneka voodoo, mirip seperti boneka santet. Kesalahannya adalah James Edward Smith pernah menewaskan 1 orang sebagai tumbal.
“Kayak boneka santet gitu,” jelas Willie Salim.
James Edwardh Smith menurut Willie Salim pernah menumbalkan seorang bayi dalam proses ritualnya sebagai dukun.
Namun yang mengherankan di permintaan terakhirnya, James Edward Smith meminta sebongkah tanah kepada pihak kepolisian.
“Dalam permintaan terakhirnya, dia itu minta tanah,” kata Wllie Salim.
Namun karena mengkhawatirkan, pihak kepolisian menolak permintaan James Edward Smith yang sedikit menyimpang itu.
Baca Juga: Profil dan Biodata Lengkap Maulana Kasetra dari Instagram hingga Pekerjaan, Pacar Enzy Storia?
Karena sungguh aneh orang yang akan dieksekusi yang diminta adalah tanah, seperti yang diucapkan oleh Vilmei.
“Kok aneh, orang akan dieksekusi malah minta tanah,” komentar Vilmei.
Vilmei menduga bahwa James Edward Smith ingin mendukun dengan tanah tersebut sehingga dapat membuat boneka-boneka mistis yang dapat bergerak sendiri walau dia sudah mati.
Dan ternyata komentar Vilmei itu dibenarkan oleh Willie Salim bahwa itulah yang ditakutkan oleh pihak kepolisian sehingga permintaan James Edward Smith ditolak.
“Nah iya bener,” jawab Willie Salim meyakinkan Vilmei.
Baca Juga: Tak Mau Kalah dari Armuh yang Bagikan Vespa, Willie Salim Lakukan Ini
Pihak kepolisian berasumsi bahwa James Edward Smith akan membuat boneka-boneka sesat dari tanah.
“Buat ritual-ritual ga jelas gitu deh,” kata Willie Salim.
Oleh karena menyimpang dari hal normal, maka ditolak oleh pihak kepolisian. Kemudian Vilmei tanya kepada Willie Salim apa mereka tetap akan makan tanah?
“Terus kita tetap cobain ini?” tanya Vilmei.
Willie Salim menjawab tentu tidak, mereka akan makan makanan orang yang dijatuhi hukuman mati dan tidak memilih apapun.
Atau permintaannya ditolak oleh polisi sedangkan dia tidak meminta permintaan pilihan lainnya, maka dia diberi menu yang umum diberikan pada pelaku hukuman mati yang akan dieksekusi.
Makanan yang dimaksud itu dijelaskan oleh Willie Salim bahwa terdiri dari susu satu gelas, jus jeruk satu gelas, steak daging, kentang, roti, dan 2 buah telur ceplok.
Nah untuk sesi yang ini Willie Salim dan Vilmei makan makanan pilihan cadangan itu dan bukan makan tanah seperti yang diminta oleh James Edward Smith.
Itulah makanan yang diminta pelaku hukuman mati karena menumbalkan bayi sekarang dimakan oleh Willie Salim dan Vilmei.***