MALANG TERKINI - Di zaman modern saat ini, tak asing mendengar berbagai istilah, salah satunya toxic relationship atau hubungan beracun.
Awal mula kata ini booming disebabkan meningkatnya kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dan perceraian belakangan ini.
Istilah ini merujuk pada hubungan yang memiliki pola negatif di dalamnya, susah untuk menemukan kebahagiaan dalam jalinan seperti ini.
Baca Juga: Apa Arti Playing Victim? Ini Definisi, Tanda, Penyebab, dan Cara Mengatasinya
Hubungan yang toxic dapat menyebabkan perubahan perilaku dari diri seseorang baik itu secara fisik maupun emosional.
Bahkan, apabila hubungan ini terus dipelihara dapat berdampak pada kehidupan orang lain.
Sifat toxic dalam hubungan baiknya perlu diwaspadai dan dihindari. Berikut ciri-ciri hubungan toxic:
1. Mudah meremehkan pasangan
Hubungan Toxic memiliki ciri meremehkan orang lain. Apabila pasangan kalian kerap kali merendahkan kalian hal itu wajib diwaspadai.
Pasalnya, mau sebaik apapun diri kamu didepan pasangan tetap saja hal itu tidak akan dihargai.
Pasangan yang toxic selalu berusaha menjatuhkan hingga tak berdaya. Hilangnya rasa percaya diri salah satu dampaknya.
Baca Juga: 9 Tanda Suami Selingkuh dan Telah Tidur dengan Wanita Lain
2. Egois yang berlebihan
Membahas soal egois tidak akan ada habisnya. Namun yang perlu digaris bawahi adalah egoislah secukupnya.
Secara sadar kita tidak akan bisa menghilangkan sifat itu, namun kita dapat mengelolanya.
Egois disini, menggambarkan pasangan yang seenaknya sendiri, dan tidak mau mengerti kondisi pasangannya.
Bahkan, ia dapat menentukan sesuatu dan membuat keputusan tanpa berunding denganmu terlebih dahulu.
3. Lari dari masalah
Masalah merupakan hal wajar yang terjadi dalam sebuah hubungan. Terkadang hal tersebut dianggap tidak lumrah bagi beberapa orang.
Pasangan yang suka menghilang tanpa alasan, merupakan seseorang yang sebenarnya ia lari dari masalah.
Baca Juga: Apa Itu Penyakit Kleptomania? Kenali Tanda-Tanda, Penyebab dan Cara Mengatasinya
Salah satunya, ghosting. Apakah kalian pernah di-ghosting oleh pasangan kalian atau orang lain?
Cirinya sederhana, ketika ia berjanji selalu tidak ditepati dan tidak ada tindakan nyata dalam merawat sebuah hubungan.
4. Suka memanipulasi keadaan
Hubungan toxic bermula dari pasangan yang tidak terbuka dan jujur terhadap pasangannya. Hal ini selaras dengan sifat manipulatif.
Gambaran sederhana dari sifat manipulasi yakni ketika kamu terlalu sering dikontrol hanya untuk mematuhi keinginannya.
Jika keinginan pasangan kalian tidak terpenuhi, maka ia akan menyalahkanmu secara terus menerus.
Baca Juga: Jika Orang Introvert Alami 5 Tanda Ini, Jangan Diganggu! Sedang Butuh Waktu Sendirian
5. Suka berkata ‘Jangan’ dan melarang
Membangun sebuah hubungan tentu memiliki pondasi, yaitu batasan hal apa yang boleh dan tidak untuk dilakukan.
Sayangnya, pasangan yang memiliki sifat toxic tidak mengerti konsep ini. Ia akan bertindak posesif dan melarang pasangannya untuk melakukan sesuatu.
Contohnya, ia menahan kamu untuk berteman dengan lawan jenis, melarang kamu melakukan hobi, sampai menghambat mimpi yang ingin kamu wujudkan.
Pilihannya hanya dua, kamu tetap bertahan atau meninggalkan. Melakukan hal tersebut tentu tidak mudah. Namun, pikirkan baik-baik tentang konsep hubungan yang harmonis.***