Network
MALANG TERKINI – Tahun 2020 sudah terlewati, sekarang telah masuk ke 2021 yang ternyata juga sudah diramalkan.
Tahun ganjil 2021 dalam Ramalan Jayabaya masuk dalam tahun Suryo atau zaman Kala Surata.
Ramalan Jayabaya sudah dipercaya secara turun temurun, ditulis oleh Prabu Jayabaya dan sudah banyak yang terbukti.
Baca Juga: Ramalan Jayabaya 2021: Bencana Alam Sampai Penguasa yang Tidak Amanah dengan Janjinya
Prabu Jayabaya yang memiliki gelar Sri Maharaja Sri Warmmeswara Madhusudana Wataranindita Parakrama Digyottungadewanama Jayabhayalancana memang masih diagungkan.
Berbagai tulisannya dianggap menjadi ramalan sakti yang masih berlaku hingga saat ini. Bahkan di zaman serba teknologi sekarang ini, masih banyak yang percaya Ramalan Jayabaya.
Lalu bagaimana gambaran 2021 yang diramalkan atau diprediksi oleh Jayabaya?
Baca Juga: Menurut Ramalan Jayabaya, Indonesia Saat Ini Berada dalam Zaman Kalabendu, Ada Pengkhianat Negeri?
Sebagaimana dilansir dari Lingkar Madiun dari artikel “Ramalan Jayabaya di Tahun Ganjil 2021, Semakin Banyak Anak Haram dan Orang yang Telanjang” inilah jajaran prediksi Prabu Jayabaya dari tulisan Ahmad Abu Hamid;
1 Sedulur mangan sedulur, artinya saudara akan memakan saudaranya
2 Konco dadi musuh, artinya kawan akan menjadi lawan
3 Guru disatru, artinya guru akan dimusuhi
4 Tonggo podo curigo, artinya tetangga akan saling curiga
5 Pedagang akeh sing keplarang, artinya pedagang banyak yang tenggelam/khilaf
Baca Juga: Zodiak 3 Januari 2021, Ramalan: Capricorn, Aquarius, Libra dan Cancer Bakal dapat Kejutan
6 Wong main akeh sing dadi, artinya penjudi semakin merajalela
7 Akeh barang harom, artinya semakin banyak barang haram
8 Akeh anak harom, artinya semakin banyak anak haram
9 Wong wadon ngalamar wong lanang, artinya perempuan akan melamar laki-laki
10 Wong lanang ngasurage derajate dewe, artinya laki-laki akan menghina derajat sendiri
Baca Juga: ZODIAK TAHUN 2021, Ramalan: Aquarius dan Scorpio Bakal Dapat Rezeki Lebih
1 Akeh barang-barang mlebu luwang, artinya akan banyak barang-barang yang terbuang
12 Akeh wong kaliren lan wudo, artinya akan banyak orang lapar dan telanjang
13 Wong tuku nglenik sing dodol, artinya pembeli akan membujuk penjual
14 Sing adol akal okol, artinya penjual akan membujuk si penjual
15 Wong golek pangan koyok gabah diinteri, artinya mencari rezeki ibarat gabah yang ditampi.*** (Aisyah Rahmatul Fajrin/Lingkar Madiun)
