MALANG TERKINI – Wudhu merupakan ibadah yang tidak bisa terlepaskan bagi umat muslim apalagi ketika akan menjalankan ibadah sholat. berikut tata cara wudhu saat berpuasa lengkap dengan niat dan doa setelahnya.
Namun saat dalam keadaan puasa, ada sedikit keraguan terhadap tata cara wudhu yang selama ini dilakukan apakah akan membatalkan puasa atau tidak.
Artikel kali ini akan membahas mengenai tata cara wudhu yang benar saat berpuasa agar terhindar dari yang membatalkan puasa.
Dalam berwudhu ada beberapa aktivitas yang dikhawatirkan membatalkan puasa seperti berkumur, istisyaq (menghirup air ke dalam hidung), dan membasuh telinga.
Ibadah yang telah disebutkan di atas termasuk sunnah dalam wudhu. Artinya berkumur atau pun istisyaq boleh dihilangkan atau meminimalisir apabila dikhawatirkan bisa membatalkan puasa.
Hal ini sejalan dengan keterangan dalam kitab al Majmu Bairut Dar al kutub al-llmiyyah yang berbunyi:
أَمَّا الصَّائِمُ فَلَا تُسَنُّ لَهُ الْمُبَالَغَةُ بَلْ تُكْرَهُ لِخَوْفِ الْإِفْطَارِ كَمَا فِي الْمَجْمُوعِ
Artinya: “Adapun orang yang berpuasa maka tidak disunnahkan untuk bersungguh-sungguh dalam berkumur karena khawatir akan membatalkan puasanya sebagaimana keterangan yang terdapat dalam kitab al-Majmu,” (Zakariya al-Anshari, Asna al mathalib Syarh Raudl ath-Thalibi, Bairut Dar al kutub al-llmiyyah, cetakan ke-1, 1442 H/2000 M, Juz 1 halaman 39). Dilansir Malang Terkini dari NU online.