Network
MALANG TERKINI – Sebelum memasuki bulan Syawal atau lebaran hari raya Idul Fitri, umat Islam diwajibkan mengeluarkan zakat fitrah.
Zakat fitrah yang telah dikeluarkan akan disalurkan kepada beberapa golongan yang telah ditentukan oleh syariat Islam.
Berikut penjelasan lengkap mengenai pengertian, hukum hingga golongan yang berhak menerima zakat fitrah.
Baca Juga: Resep Opor Ayam Mudah dan Enak, Menu Khas Hari Raya Idul Fitri
Pengertian Zakat Fitrah
Zakat fitrah adalah zakat yang diwajibkan kepada setiap individu muslim untuk memberikan sebagian dari hartanya.
Zakat fitrah juga bisa diartikan sebagai pembersih dari hal-hal yang mengotori saat menjalankan puasa Ramadhan.
Kehadiran zakat fitrah juga sebagai pertanda berakhirnya bulan suci Ramadhan.
Hukum Zakat Fitrah
Hukum mengeluarkan zakat fitrah adalah wajib. Seperti sabda Rasulullah SAW sebagai berikut :
فَرَضَ رَسُوْلُ الله صلى الله عليه وسلم زَكَاةَ الفِطْرِ -مِنْ رَمَضَانَ عَلَى النَّاسِ
Artinya : Rasulullah telah mewajibkan mengeluarkan Zakat Fitrah pada bulan Ramadhan kepada setiap manusia (HR. Bukhari – Muslim).
Kewajiban zakat fitrah harus dikeluarkan oleh orang dewasa laki-laki maupun perempuan, anak-anak maupun orang dewasa yang menjumpai bulan Ramadhan dan bulan Syawal yang memiliki kelebihan rezeki.
Baca Juga: Cara Membuat Kartu Ucapan Selamat Hari Raya Idul Fitri 1442 H Pakai Canva Gratis dan Mudah
Oleh karenanya, seorang bayi yang baru lahir pada hari terakhir (sebelum maghrib) bulan Ramadhan sama wajibnya membayar zakat fitrah.
Namun berbeda dengan orang yang meninggal di hari terakhir bulan Ramadhan sebelum memasuki bulan Syawal tidak diwajibkan menunaikan zakat fitrah.
Golongan yang Berhak Menerima Zakat Fitrah
Terdapat 8 golongan yang wajib menerima zakat fitrah, berikut pembagiannya:
1. Fakir
2. Miskin
3. Petugas (amil) zakat
4. Muallaf
5. Budak
6. Orang yang terlilit hutang
7. Orang yang sedang dalam jalan Allah
8. Dan orang yang sedang berada dalam perjalanan jauh namun bukan maksiat.
Baca Juga: Link Download Twibbon Hari Raya Idul Fitri 1442 H Gratis, Lengkap dengan Cara Gunakan
Waktu pelaksanaan zakat fitrah dibagi menjadi dua. Boleh dikeluarkan pada awal Ramadhan atau umumnya dikeluarkan malam hari raya. Batas akhir pelaksanaan zakat fitrah adalah sebelum ditunaikannya sholat Idul Fitri.
Maka jika zakat fitrah dikeluarkan setelah sholat Idul Fitri, maka dihitung sebagai shadaqah biasa dan tidak menggugurkan kewajiban zakat fitrah.***
