Idul Adha atau Hari Raya Kurban: Sejarah dan Perkembangannya di Indonesia

- 2 Juli 2021, 15:30 WIB
Simak berikut adalah sejarah dan perkembangan Idul Adha di Indonesia
Simak berikut adalah sejarah dan perkembangan Idul Adha di Indonesia /Pixabay/Suhail Suri

MALANG TERKINI – Masuknya agama Islam di Indonesia juga turut mempengaruhi budaya serta ragamnya, termasuk dengan hari perayaan Idul adha.

Islam masuk ke bumi Nusantara pada pertengahan abad ke 13 dibawa oleh para pedagang dari Gujarat india dan termasuk dengan peringatan hari besar umat Islam lainnya.

Berdasarkan sejarah perayaannya, awalnya Hari Idul adha adalah hari dimana Nabi Ibrahim mendapat perintah melalui mimpinya dari Allah SWT, untuk menyembelih putranya Nabi Ismail. Dan seketika itu Nabi Ismail diganti dengan seekor domba.

Berawal dari itu Hari Idul Adha diperingati tiap tahun, tepat pada 10 Dzulhijah umat Islam merayakannya, dan untuk hewan yang bisa disembelih adalah unta, sapi, kambing atau domba.

Baca Juga: Idul Adha 1442 H Segera Tiba Ini 4 Syarat Hewan Kurban, dari Usia Hewan hingga Kondisi Hewan!

Di Indonesia biasanya juga memakai hewan kerbau sebagai hewan kurban, di sejumlah daerah seperti Sulawesi dan sekitarnya, hal tersebut sangat sering dijumpai. Tetapi di daerah lain di Indonesia mayoritas banyak yang menggunakan sapi atau domba sebagai hewan kurban mereka.

Banyak daerah di Indonesia yang terkenal dengan penghasil hewan ternak yang berkualitas, seperti Madura yg terkenal dengan Hewan sapinya, dan masih banyak yang lainnya.

Pagi hari, umat Islam akan melaksanakan sholat Ied terlebih dahulu, setelah itu mereka akan menggiring ternak atau hewan yang akan disembelih ke tanah lapang, untuk melaksanakan proses penyembelihan yang diringi oleh gema takbir oleh warga sekitar.

Baca Juga: Kumpulan Teks Mukaddimah Khutbah Jumat, Idul Fitri dan Idul Adha

Halaman:

Editor: Gilang Rafiqa Sari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x