Network
MALANG TERKINI - Tahun baru Islam 1 Muharram 1443 H akan jatuh pada Selasa 10 Agustus 2021. Bulan Muharram adalah awal bulan dari kalender Hijriyah.
Bulan Muharram ini banyak keistimewaan yang terkandung didalamnya, banyak anjuran melaksanakan amalan-amalan sunnah yang dapat dilakukan untuk menambah ketakwaan diri.
Di tahun baru Islam ini dianjurkan untuk perbanyak bersedekah atau memberikan sebagian harta yang dimiliki sebagai pembersih dari harta yang dimiliki di tahun-tahun sebelumnya.
Baca Juga: Keutamaan Bulan Muharram Dan Menjalankan Ibadah Puasa Didalamnya
Perbanyak mengeluarkan sedekah baik kepada orang terdekat, kepada orang yang membutuhkan dan kepada anak yatim.
Mengingat juga saat ini berada pada situasi pandemi Covid-19, menyedekahkan sebagian harta kita akan meringankan sedikit beban orang di masa pandemi ini.
Dalam kalender Hijriyah urutan bulan Islam dimulai dari Muharram, Shafar, Rabi’ul Awal, Rabi’ul Akhir, Jumadil Awal, Jumadil Akhir, Rajab, Sya’ban, Ramadhan, Syawwal, Dzulqaidah, dan Dzulhijjah.
Baca Juga: Puasa Tasu'a dan Asyura, Dua Puasa Sunnah Penting di Bulan Muharram
Selain bersedekah dan menyantuni anak yatim, amalan sunnah lainnya yang dapat dilakukan adalah dengan puasa Tasu'a dan puasa Asyura.
1. Puasa Tasu'a, adalah puasa sunnah yang dilakukan pada 9 Muharram atau bertepatan pada Rabu 18 Agustus 2021.
Niat Puasa Tasu’a dalam latin : Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatit Tasû‘â lillâhi ta‘âlâ.
Artinya : Aku berniat puasa Tasu’a esok hari karena Allah SWT.
Baca Juga: Niat dan Tata Cara Puasa Sunnah Tasu’a dan Asyura Tanggal 9 dan 10 Muharram
2. Puasa Asyura, adalah puasa sunnah yang dilakukan pada 10 Muharram atau yang bertepatan pada Kamis 19 Agustus 2021.
Niat Puasa Asyura dalam latin : Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatil âsyûrâ lillâhi ta‘âlâ.
Artinya : Aku berniat puasa Asyura esok hari karena Allah SWT.
Baca Juga: Amalan-amalan Sunnah di Bulan Muharram Selain Puasa Sunnah Tasu’a dan Asyura
Muhasabah diri atau Introspeksi diri juga perlu dilakukan dalam tahun baru Islam ini untuk mengingat kembali kekhilafan dan kesalahan yang dilakukan di tahun sebelumnya agar dapat menjadi pelajaran dan dapat lebih baik lagi di tahun berikutnya.
Serta dengan muhasabah diri akan dapat meningkatkan ketakwaan dan keimanan untuk lebih semangat meningkatkan ibadah dan menjalankan amalan-amalan sunnah lainnya.***
