Network
Pertama adalah pesan agar Takemichi tidak bersedih apalagi merasa bersalah atas kematiannya. karena menurut Draken, dia mati bukan karena salah Takemichi, melainkan memang sudah takdir.
“Dengar Takemichi, jangan salahkan dirimu atas semua ini, semuanya terjadi bukan karena kamu kembali ke masa lalu, tetapi menang karena takdirku sendiri,” ucap Draken.
Dia juga senang karena bisa membantu Hanagaki bahkan sampai akhir hidupnya. Sebab Takemichi juga seringkali menyelamatkan draken dari maut.
Pesan selanjutnya, Draken meminta kepada Takemichi agar menjaga Mikey. Karena kekuatan bertarung Mikey bisa jadi tidak berbanding lurus dengan kekuatan mentalnya.
Baca Juga: Komentari Gus Baha, Deddy Corbuzier: Kyai Desa yang Berwawasan Internasional
Seakan tak percaya jika Draken akan segera mati, Takemichi terus berusaha menguatkan. Dia juga berkata jika Senju sedang memanggil ambulance untuk segera membawa Draken ke Rumah Sakit.
Namun ambulance yang dimaksud tak kunjung datang, bahkan hingga Draken sudah tidak bisa mendengar apapun apalagi menggerakkan tubuhnya.
“Aku tak dapat mendengar apapun, tanganku tak bisa digerakkan, dan pandanganku sudah terasa buram,” ucap Draken.
Akhir panel manga Tokyo Revengers chapter 222 ditutup dengan panel yang menampilkan Takemichi menangis di samping tubuh Draken sudah terbujur lemah.
Kelanjutan nasib dan kemungkinan hidup Draken akan segera diketahui saat manga Tokyo revengers chapter 223 rilis.
