Boleh Percaya atau Tidak, Inilah 10 Takhayul atau Mitos Tentang Gerhana Bulan dari Berbagai Negara

- 18 November 2021, 20:57 WIB
ilustrasi gerhana bulan - 10 mitos atau takhayul tentang gerhana bulan di berbagai negara
ilustrasi gerhana bulan - 10 mitos atau takhayul tentang gerhana bulan di berbagai negara /Maria Nofianti/Pixabay/bdabney

MALANG TERKINI - Gerhana bulan adalah satu fenomena langit yang cukup jarang terjadi dalam kurun waktu satu tahun.

Oleh karena itu, gerhana bulan kerap kali menjadi sumber banyak mitos, takhayul, maupun pamali yang beredar di masyarakat.

Gerhana bulan sendiri adalah fenomena astronomi di mana sinar bulan tertutup oleh bayang-bayang bumi.

Baca Juga: Info dari LAPAN, 19 November 2021 Akan Terjadi Gerhana Bulan Sebagian Terlama Abad Ini

Sehingga saat gerhana bulan terjadi, nampak seolah-olah bulan "ditelan" oleh kegelapan.

Dilansir India Today, berikut adalah 10 macam mitos atau takhayul tentang gerhana bulan dari berbagai belahan dunia:

1. Salah satu takhayul tentang gerhana bulan yang paling banyak dipercaya adalah dilarang untuk makan atau minum selama gerhana terjadi.

Diyakini bahwa makanan dapat menjadi rusak saat gerhana, dan memakannya dapat mengakibatkan gangguan pencernaan.

Baca Juga: Kecewa dengan Penampilan Praveen-Melati di Indonesia Masters 2021, Pelatih Sebut Pramel Tidak Nasionalis

2. Sebagian orang menutup makanan dengan dedaunan untuk mencegah agar makanan tidak rusak oleh energi dari gerhana bulan

3. Meskipun gerhana bulan seringkali dikaitkan dengan pertanda buruk, ada sebagian orang yang meyakini bahwa gerhana bulan adalah waktu yang tepat untuk menyucikan diri dari dosa. 

Sebagian orang meyakini bahwa mandi saat terjadi gerhana bulan dapat membersihkan dosa. 

Banyak orang yang mengunjungi Sungai Gangga untuk bersuci saat gerhana bulan terjadi.

Baca Juga: Minho SHINee dan Chae Soo Bin Dikonfirmasi Sebagai Pemeran Utama Drama Netflix Terbaru

4. Di berbagai negara, wanita hamil dianjurkan untuk tetap berada di dalam rumah saat gerhana bulan terjadi. 

Sebab, diyakini bahwa gerhana bulan dapat memberi kutukan pada anak di dalam kandungan.

5. Ada juga yang meyakini bahwa bila orang terluka atau berdarah saat gerhana bulan terjadi, luka itu akan membekas dan tidak akan hilang seumur hidup.

6. Takhayul yang cukup banyak diyakini adalah kemunculan gerhana bulan adalah tanda-tanda bencana besar atau tanda-tanda kiamat

Baca Juga: 5 Alasan Belum Mendapat Pekerjaan untuk Para Jobseeker! Pasti Pernah Merasakan Ini

7. Suku Kalina, penduduk asli negara Suriname di Amerika Selatan, meyakini bahwa matahari dan bulan adalah bersaudara.

Bila ada gerhana yang terjadi, maka salah satu saudara telah menjatuhkan saudara satunya.

8. Banyak orang yang mengira bahwa gerhana bulan tidak boleh dilihat dengan mata telanjang, karena diyakini dapat merusak mata.

Sebetulnya, gerhana bulan aman untuk dilihat dengan mata telanjang.

Gerhana yang berbahaya untuk dilihat dengan mata telanjang adalah gerhana matahari.

Baca Juga: Tatacara Sholat Gerhana Bulan Beserta Niatnya

9. Di Tibet, orang meyakini bahwa ganjaran dari perbuatan baik maupun perbuatan buruk akan dilipatgandakan pada saat gerhana bulan terjadi.

10. Menurut mitologi Norse atau Skandinavia, gerhana adalah permulaan dari Ragnarok.

Saat gerhana terjadi, diyakini bahwa para serigala bernama Hati dan Skoll telah melahap mangsa mereka yakni bulan atau matahari, sehingga menimbulkan kegelapan abadi di bumi. ***

Editor: Anisa Alfi Nur Fadilah

Sumber: India Today


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x