Network
Benar, di hari berikutnya dan berikutnya lagi, coretan Ten sudah mendapat tanggapan, tapi ia selalu gagal memergoki pelakunya. Alhasil, Ten dan sosok yang masih misterius itu masih saling sindir di buku tur tanpa mengenal satu sama lain.
Baca Juga: Alasan Prilly Latuconsina Cocok jadi Pemeran Utama di Film Danur 4: Senjakala 2023
Suatu hari, melalui buku tur itu Ten merekomendasikan bahwa ada tempat makan yang enak, cocok digunakan sebagai tempat singgah saat sedang ngetur ramai-ramai.
Pao, nama sosok itu, kemudian tertarik untuk mengunjungi tempat yang direkomendasikan oleh Ten.
Suatu hari Pao yang merupakan seorang pemandu tur memutuskan untuk mengajak para wisatawan mengunjungi tempat itu. Rekannya kemudian mengatakan kepadanya bahwa ia begitu puas makan di situ.
Kebetulan, saat itu Ten juga berada di tempat itu. Ten ternyata bisa mengenali Pao karena Pao memegang kertas kecil yang pernah Ten selipkan di buku tur sebelumnya.
Mereka kemudian terlibat percekcokan.
Namun, seiring berjalannya waktu, meski sering bertengkar pada akhirnya Ten dan Pao terjebak dalam hubungan asmara.
Mereka mengisi kencan dengan cara bepergian ke beberapa tempat dengan pemandangan alam yang indah, sambil mengejar deadline Ten dari atasannya untuk memotret tempat-tempat semacam itu.
