MALANG TERKINI – Saat bulan Ramadhan berlangsung, tetap terhidrasi dan harus menjaga asupan makanan adalah pertimbangan utama bagi orang yang berpuasa, terutama anak-anak.
Sekitar 60 hingga 70 persen tubuh manusia terdiri dari air, air membawa oksigen dan nutrisi penting ke sel-sel tubuh. Di mana hal ini dapat membantu mengatur suhu tubuh, dan sangat penting di saat memasuki musim pancaroba seperti sekarang.
Lantas, bagaimana agar tubuh tetap terhidrasi saat puasa Ramadhan dan makanan apa saja yang wajib dihindari? Berikut adalah cara terbaik untuk menjaga ketersediaan air dalam tubuh di luar jam puasa.
Baca Juga: Setelah Perubahan Cuti Bersama Lebaran, Ini Daftar Tanggal Merah Bulan April 2023 Terbaru
Dilansir Malang Terkini dari The National News, dokter ahli kesehatan memperingatkan untuk tidak meminum air dalam jumlah besar sekaligus, karena tubuh kita tidak dapat menyerap secara langsung semua cairan yang masuk dalam jumlah yang banyak.
Tips tetap terhidrasi saat puasa
Sebagaimana diketahui bahwa tubuh dapat kehilangan air sepanjang hari melalui pernapasan, keringat, atau karena melakukan aktivitas. Dengan tidak mengganti cairan tersebut, maka dapat menyebabkan dehidrasi, dan menjadi tantangan selama Ramadhan. Namun, ada langkah-langkah yang dapat ambil untuk mengurangi hal tersebut.
Disarankan bagi umat muslim yang sedang berpuasa untuk minum cairan secara bertahap sebelum fajar dan setelah matahari terbenam saat berbuka puasa. Selain itu, mengurangi aktivitas fisik dapat membantu berkurangnya cairan tubuh.
Minum air putih bertahap dan hindari minuman bersoda atau kopi
Di luar waktu puasa, minumlah air secara bertahap. Air putih menjadi pilihan terbaik bagi tubuh dibanding minuman bersoda atau jus buah. Hindari minum kopi, teh, dan minuman yang mengandung kafein karena akan membuat lebih sering ke toilet serta menyebabkan dehidrasi.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Paket Iftar Buka Puasa Bersama di Hotel Pusat Kota Malang, Ada Promo Beli 4 Dapat 5