Bahaya Cantengan dan Cara Mengatasinya

- 4 Juni 2023, 08:07 WIB
ILUSTRASI: CANTENGAN
ILUSTRASI: CANTENGAN /Twitter @ohmybeautybank/

MALANG TERKINI - Cantengan, juga dikenal sebagai onikokriptosis, adalah kondisi medis yang umum terjadi di mana ujung kuku jari kaki tumbuh ke dalam kulit di sekitarnya. Kondisi ini biasanya terjadi pada ibu jari kaki, meskipun dapat juga terjadi pada jari kaki lainnya. Cantengan dapat menyebabkan rasa sakit, peradangan, dan infeksi jika tidak diobati dengan tepat. Dalam artikel ini, kita akan membahas bahaya cantengan dan bagaimana cara menyembuhkannya.

Salah satu bahaya utama cantengan adalah risiko infeksi. Ketika kuku jari kaki tumbuh ke dalam kulit, itu dapat merusak jaringan sekitarnya dan menciptakan pintu masuk bagi bakteri dan jamur. Infeksi yang berkembang dapat menyebabkan pembengkakan, kemerahan, nyeri, nanah, dan bahkan bau yang tidak sedap. Jika infeksi tidak diobati, dapat terjadi komplikasi serius seperti selulitis (infeksi kulit), abses (kumpulan nanah), atau osteomielitis (infeksi tulang).

Selain risiko infeksi, cantengan juga dapat menyebabkan nyeri dan ketidaknyamanan yang signifikan. Ketika ujung kuku menembus kulit, hal ini dapat menyebabkan rasa sakit, pembengkakan, dan peradangan di sekitar area yang terkena. Bahkan kegiatan sehari-hari seperti berjalan atau memakai sepatu dapat menjadi sangat tidak nyaman.

Ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami cantengan. Faktor-faktor ini meliputi pemotongan kuku yang salah, kuku yang terlalu panjang, memakai sepatu yang terlalu sempit atau terlalu ketat, cedera pada jari kaki, serta memiliki bentuk kaki yang tertentu yang mempengaruhi pertumbuhan kuku.

Baca Juga: Cantengan: Ini Penyebab yang Jarang Disadari

Untuk mengatasi cantengan, ada beberapa langkah yang dapat diambil:

  1. Rendam kaki dalam air hangat: Rendam kaki dalam air hangat selama 15-20 menit beberapa kali sehari untuk membantu meredakan peradangan dan mempermudah pemotongan kuku.
  2. Pemotongan kuku yang benar: Potong kuku secara melintang dan hindari memotong terlalu pendek. Gunakan gunting kuku yang bersih dan tajam untuk meminimalkan risiko kerusakan.
  3. Jangan memaksa kuku yang tumbuh ke dalam: Jangan mencoba memaksa atau merobek kuku yang tumbuh ke dalam sendiri. Ini dapat menyebabkan lebih banyak kerusakan dan risiko infeksi.
  4. Gunakan krim antibiotik: Dokter mungkin meresepkan krim antibiotik untuk mencegah atau mengobati infeksi. Oleskan krim ini sesuai petunjuk yang diberikan.
  5. Pilih sepatu yang nyaman: Hindari sepatu yang terlalu sempit atau terlalu ketat, terutama di area jari kaki. Pilih sepatu yang memberikan ruang cukup bagi jari kaki Anda.

Jika cantengan tidak membaik setelah perawatan rumah atau jika gejalanya memburuk, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter. Dokter dapat membantu dalam mengevaluasi kondisi dan mungkin meresepkan antibiotik oral atau prosedur medis jika diperlukan, seperti mengangkat sebagian atau seluruh kuku yang terkena.

Pencegahan juga merupakan kunci untuk menghindari cantengan. Beberapa langkah pencegahan yang dapat diambil termasuk memotong kuku secara teratur dan dengan hati-hati, memilih sepatu yang pas dan nyaman, dan menjaga kebersihan kaki dan kuku secara menyeluruh.

Dalam kasus cantengan yang berat atau berulang, konsultasikan dengan dokter atau spesialis bedah kaki untuk mendapatkan perawatan yang tepat dan menghindari komplikasi yang lebih serius.

Halaman:

Editor: Ianatul Ainiyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x