MALANG TERKINI – Gus Baha dalam pengajian kali ini menjelaskan tentang tata cara mandi junub.
Menurut Gus Baha saat mandi junub atau mandi besar tidak boleh menggunakan shampo, alasannya akan dijelaskan dalam pengajiannya ini.
Tata cara mandi junub dijelaskan oleh Gus Baha dan alasan mengapa tidak memperbolehkan menggunakan shampo saat mandi besar.
Baca Juga: Semua Bisnis itu Berpotensi Dosa, Ini Cara Mengatasinya Kata Gus Baha
Dari akun TikTok Ngaji online, 10 November 2021 Gus Baha menjelaskan agar jangan memakai shampo saat mandi wajib.
Gus Baha mengatakan bahwa banyak orang yang salah tentang tata cara mandi wajib atau mandi junub.
Disebutkan bahwa apabila menggunakan shampo saat mandi wajib maka syarat mandi wajibnya menjadi tidak sah.
Jika mandi junubnya tidak sah, otomatis saat dia melaksanakan ibadah wajibnya pun juga tidak sah pula.
Apabila seseorang tetap ingin menggunakan shampo masih bisa dengan menggunakan cara yang dijelaskan oleh Gus Baha.
Baca Juga: Arti Mimpi Melihat Ikan Mas, Pertanda Keberuntungan?
Biasanya orang-orang beralasan jika tidak diberi shampo maka sepertinya bilasan rambutnya dirasakan kurang bersih dan membuat tidak nyaman.
Tapi tetap ditegaskan oleh Gus Baha bahwa saat mandi junub tidak boleh menggunakan sampo.
Berikut adalah penjelasan Gus Baha mengapa saat mandi junub kita tidak diperbolehkan menggunakan shampo.
Gus Baha menjelaskan bahwa salah satu syarat mandi wajib dan wudhu itu di badan tidak ada sesuatu yang mengubah sifat air.
Jika badan ada sesuatu merubah sifat air, membuat air menjadi mutaghoyyir dan air yang begini ini tidak diperbolehkan digunakan saat mandi wajib.
Air mutaghoyyir adalah air yang sudah berubah sifatnya yaitu berubah warna, rasa dan baunya atau salah satu dari ketiganya karena dicampur dengan benda suci lainnya.
Baca Juga: Dzikir Setelah Sholat Fardhu Beserta Doanya, Lengkap dengan Teks Arab Berharakat dan Latin
Perubahan sifat air yang dimaksudkan itu menghilangkan kemutlakan dari sifat air itu sendiri. Misalnya air hujan akan berubah sifatnya jika dicampur dengan teh, susu, atau sampo.
Saat mandi wajib jika badan hanya diguyur air 1 gayung dan belum merata lalu guyuran berikutnya memakai shampo maka guyuran air berikutnya berpotensi menjadi air mutaghoyyir.
Karena pada guyuran air berikutnya yang tersiram di badan itu berbau shampo jadi berpotensi menjadi air mutaghoyyir.
"Syaratnya mandi atau apa saja, mandi (wajib) atau wudhu itu jangan ada di tubuh sesuatu yang merubah air. Makanya kayak orang mandi itu banyak yang salah. Jadi (mengambil air) satu ciduk, terus dia pakai shampo. Itu kan potensi air berikutnya sudah mutaghoyyir. Berarti air semua ini nggak bisa menghilangkan hadats besar karena posisi air yang ke seluruh tubuh berbau shampo," papar Gus Baha menjelaskan tata cara mandi wajib.
Baca Juga: Bukan Anjing, Jangan Sekali-kali Merawat Hewan Ini di Rumah, Kata Gus Baha Bisa Dapat Dosa
Sehingga disarankan bila ingin menggunakan shampo, dilakukan selesai mandi wajib. Jadi tata cara mandi wajib dijalankan sepenuhnya dengan air murni.
Kemudian setelah mandi wajib selesai, dapat menggunakan shampo untuk melanjutkan agar badan terasa lebih segar dan nyaman.***