Gus Baha Ajarkan Amalan Agar Tidak Mudah Tersinggung pada Tetangga Menjengkelkan

21 Januari 2022, 08:25 WIB
Ceramah Gus Baha terbaru 2022: memberi amalan agar hati tidak mudah tersinggung dengan tetangga yang menjengkelkan /Instagram @ngajigusbaha

MALANG TERKINI - Ceramah Gus Baha kali ini mengajarkan amalan agar tidak mudah tersinggung pada tetangga yang menjengkelkan. Simak penjelasannya.

Gus Baha menjelaskan, adakalanya hidup bertetangga itu tidak terlepas dari perasaan tersinggung. Ada amalan yang dicontohkan Gus Baha agar terbebas dari itu.

Menurut Gus Baha, amalan itu bila dilakukan akan membuat kita tidak mudah tersinggung. Hati menjadi lapang dan tenang meskipun tetangga menjengkelkan. Lalu apa amalan itu?

Baca Juga: Cara Menaikkan Derajat di Surga tanpa Banyak Amal Menurut Al-Quran dan Hadis

Gus Baha memberi penjelasan mendasar bahwa jika berbuat kepada tetangga itu adalah cerminan seorang mukmin mukhlis yang diperintah oleh Allah. Apa maksudnya?

Gus Baha lalu mengisahkan tentang hubungan Imam Ahmad dengan tetangganya. Dikisahkan Imam Ahmad ini punya tetangga seorang pemuda Badui yang menjengkelkan.

Suatu hari, pemuda itu meminta Imam Ahmad datanag ke rumahnya. Namun sejurus kemudian pemuda itu malah mengusirnya.

“Ya Ahmad kembalilah ke rumah, aku tidak butuh kamu,” kata Gus Baha sebagaimana dilansir Malang Terkini dari akun TikTok hicloofficial tanggal 1 Desember 2021.

Baca Juga: 4 Keutamaan Membaca Ayat Kursi, Salah Satunya Dijamin Masuk Surga

Imam Ahmad lalu pulang kembali ke rumahnya. Sekian menit dia dipanggil lagi oleh pemuda itu. ”Ya Ahmad saya jadi butuh kamu datang ke rumah saya. Maka Imam Ahmad datang lagi,” kata Gus Baha.

Setelah datang, dia diusir lagi dan disuruh pulang. Hal itu berlangsung hingga tiga kali. Namun betapa mulianya Imam Ahmad.

Dia tidak jengkel sama sekali. Dia tetap berwajah ceria dan tersenyum seolah perbuatan tadi tidak berpengaruh pada perasaannya.

Melihat keanehan itu sang pemuda bertanya kepada Imam Ahmad mengapa dirinya tidak tersinggung. Padahal perbuatan tersebut sangat menyakitkan.

Baca Juga: Amalan Sedekah yang Baik dari Gus Baha, Tirukan Supaya Mirip Sedekahnya Sayyidina Ali

“Tidak karena saya ini diperintah oleh Allah supaya baik sama tetangga jawab Imam Ahmad,” ucap Gus Baha.

Jadi menurut Gus Baha hanya melaksanakan perintah Allah untuk memuliakan tetangganya. Imam Ahmad diminta datang ya datang, diusir diminta pulang, ya pulang.

“Alhamdulillah bisa melaksanakan perintah Allah. jadi aku tidak ada hubungannya dengan kamu,” kata Gus Baha menirukan ucapan Imam Ahmad kepada pemuda itu.

Sehingga dengan amalan seperti itu, Kita tidak bisa didikte oleh sikap orang di lingkungan sekitar kita. Sebabnya adalah perbuatan baik itu disandarkan hanya untuk Allah SWT.***

Editor: Anisa Alfi Nur Fadilah

Tags

Terkini

Terpopuler