Isra’ Miraj 2022, Penjelasan Ustadz Abdul Somad tentang Ucapan adalah Doa

16 Februari 2022, 08:28 WIB
Isra’ Miraj 2022, Penjelasan Ustadz Abdul Somad /Tangkap layar kanal YouTube/Ustadz Abdul Somad Official

MALANG TERKINI – Isra’ Miraj merupakan salah satu peristiwa besar yang dialami oleh Nabi Muhammad saw.

Pada sebuah ceramah yang membahas tentang Isra’ Miraj, Ustadz Abdul Somad mengatakan bahwa sebuah ucapan merupakan doa.

Isra’ Miraj dapat diartikan sebagai sebuah peristiwa yang dialami oleh Nabi Muhammad saw dalam melakukan perjalanan malam dari Ka'bah di Makkah ke Baitul Maqdis di Yerusalam.

Baca Juga: Bacaan Doa Saat Marah Tulisan Arab Latin dan Terjemahan, Ucapkan untuk Dinginkan Hati

Jarak yang ditempuh oleh Nabi Muhammad saw pada 621 Masehi, dapat ditempuh dalam semalam saja, yaitu 1.239 kilometer.

Dilansir dari YouTube Dakwah-TV menampilkan ceramah dari ustadz Abdul Somad tentang Isra’ Miraj.

Ustadz Abdul Somad mengatakan bahwa tujuan dari adanya Isra’ Miraj adalah agar manusia dapat melihat, mendengar ada hal-hal yang baik karena adanya Isra’ Miraj.

Baca Juga: Kumpulan Link Download Twibbon Tema Isra Miraj 2022 1443 H Gratis, Bagikan di Media Sosial

Maksudnya adalah, Isra’ Miraj diibaratkan sebagai balasan orang yang berbuat baik akan selalu mendapatkan kebaikan terus menerus.

Contohnya, dapat diibaratkan sebagai tanaman cabai yang ditanam oleh seseorang, dan cabai tersebut terus tumbuh dan menghasilkan cabai.

Ustadz Abdul Somad bertutur bahwa jika seseorang melakukan kebaikan dengan cara membangun pesantren, tahfis qur’an untuk menyelamatkan generasi anak bangsa, maka itu tidak akan putus pahalanya sampai hari kiamat.

Baca Juga: Kapan Isra Miraj Tahun 2022? Inilah Hari dan Tanggalnya Menurut Kalender Masehi dan Hijriyah

Ustadz Abdul Somad mengatakan bahwa jika seseorang melakukan sedekah, akan menolong orang ketika ia berada di akhirat.

Beliau juga bertutur bahwa sebuah ucapan adalah doa, seperti yang dilakukan oleh seorang laki-laki yang sedang memandikan anaknya di sungai.

Laki-laki tersebut berucap secara terus menerus kepada anaknya, sambil menunjuk ke arah seberang, bahwa kelak anaknya akan menjadi pemimpin disana.

Anak laki-laki yang dimandikan oleh ayahnya bernama Muhammad Al Fatih.

Dengan izin Allah Swt, Muhammad Al Fatih menjadi seorang pemimpin muda, sesuai apa yang diucapkan oleh ayahnya.

Beliau dikenal sebagai penakluk, sang penguasa Utsmani ke-7.

Muhammad Al Fatih berkuasa pada 1444-1446 dan 1451-1481.

Itulah informasi seputar Isra’ Miraj 2022. ***

Editor: Lazuardi Ansori

Tags

Terkini

Terpopuler