Bacaan Muroqi Jumat, Lengkap dengan Panduannya

27 Juli 2022, 13:14 WIB
Bacaan Muroqi atau Bilal sholat Jumat /pixabay/apassingstranger/

MALANG TERKINI - Bacaan Muroqi Jumat disebut juga dengan bacaan bilal sholat Jumat. Berikut akan disajikan bacaan Muroqi Jumat lengkap dengan panduannya.

Muroqi Jumat adalah bacaan berisi hadits Nabi tentang anjuran mendengarkan khutbah. Muroqi Jumat dibacakan oleh bilal sebelum pelaksanaan khutbah Jumat.

Pembacaan Muroqi sebenarnya tidak menjadi rukun khutbah maupun shalat Jumat, tetapi dianjurkan dibaca agar jamaah mendengarkan khutbah dengan saksama.

Baca Juga: Bacaan Bilal Jumat 2022, Lengkap dengan Panduannya, Cocok untuk Pemula

Dalam bacaan Muroqi Jumat tersebut terdapat hadits Nabi yang memerintah jamaah untuk diam saat khutbah. Sebab jika bicara saat khutbah berlangsung maka pahala Jumatnya hangus.

Lalu bagaimana hukum shalat Jumatnya? Menurut ulama hukum shalat Jumat bagi orang yang bicara saat khutbah tetap sah, hanya saja pahalanya berkurang.

Karena itu, bagi jamaah Jumat dilarang berbicara atau ngobrol saat khutbah berlangsung sebab dapat mengurangi pahala salat Jumat.

Baca Juga: Arti Mimpi Mandi, Apakah Sesuai dengan Kondisi dan Permasalahan yang Ada?

Adapun panduan dan cara membaca Muroqi Jumat bagi bilal adalah sebagai berikut:

1. Adzan Pertama

Ketika masuk waktu dzuhur, bilal mengumandangkan adzan pertama sebagaimana biasanya. Adzan pertama ini sebagai tanda masuknya waktu dzuhur.

2. Sholat Qobliyah Jumat

Setelah adzan pertama dikumandangkan, bilal maupun jamaah yang lain melaksanakan sholat qobliyah Jumat.

Baca Juga: Arti Kata 'Slebew' Bahasa Gaul yang Identik dengan Citayam Fashion Week

3. Menyeru Jamaah untuk Mendengarkan Khutbah

Setelah semua jamaah selesai melakukan sholat qobliyah Jumat, kemudian bilal maju untuk mengambil tongkat khatib yang biasanya diletakkan di samping mimbar.

Nah, pada bagian ini tugas bilal kemudian menghadap jamaah dan membacakan Muroqi Jumat. Berikut teks bacaan Muroqi Jumat selengkapnya:

مَعَاشِرَالْمُسْلِمِينَ، وَزُمْرَةَ الْمُؤْمِنِينَ رَحِمَكُمُ اللهِ، رُوِيَ عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أَنَّهُ قَالَ، قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا قُلْتَ لِصَاحِبِكَ يَوْمَ الْجُمُعَةِ أَنْصِتْ، وَاْلإِمَامُ يَخْطُبُ فَقَدْ لَغَوْتَ (أَنْصِتُوا وَاسْمَعُوا وَأَطِيعُوا رَحِمَكُمُ اللهِ ٢×) أَنْصِتُوا وَاسْمَعُوا وَأَطِيعُوا لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ

Ma’a syirol muslimiin, wa zumrotal mu’miniina rohimakumulloh, ruwiya ‘an Abi Hurairota rodliyallohu ’anhu annahu qoola, qoola rosulullohi shollallohu ‘alaihi wa sallam idza qulta lishohibika yaumal jum’ati anshit, wal imaamu yakhtubu faqod laghout, (Anshitu wasma’uu wa athi’uu rohimakumulloh 2x) Anshitu wasma’u wa athi’uu la’allakum turhamuun.

Baca Juga: 5 Arti Mimpi Buang Air Besar dan Dilihat Orang, Apakah Pertanda Baik atau Buruk?

4. Membaca Sholawat dan Doa

Setelah membaca seruan di atas kemudian bilal membagikan tongkat kepada khatib dan membaca sholawat tiga kali diikuti doa sebagaimana berikut:

اللَّـٰهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ اللَّـٰهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ اللَّـٰهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلىٰ آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ. اَللّٰهُمَّ قَوِّ الاِسْلَامَ مِنَ المُسْلِمِينَ وَالمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِينَ وَالمُؤْمِنَاتِ وَأَيِّدْهُمْ عَلَى مُعَانِ الدِّيْنَ وَاخْتِمْ لَنَا مِنكَ بِالخَيرِ وَيَا خَيْرَ النَّاصِرِينَ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِينَ

Allahumma sholli 'alaa Sayyidina Muhammad. Allahumma sholli 'alaa Sayyidina Muhammad. Allahumma sholli 'alaa Sayyidina Muhammadiw wa'alaa aali Sayyidina Muhammad. Allahumma qowwil Islam. Minal muslimiin wal muslimaat. Walmukminiina Wal mukminaat. Waayyidhum 'alaa mu'aniddin. Wakhtim lana minka bilkhoir. Waya Khoiron naasiriina birohmatika yaa Arhamarroohimiin.

5. Adzan Kedua

Setelah membaca Muroqi Jumat, shalawat, dan doa kemudian dilanjutkan dengan adzan yang kedua. Adzan kedua ini sunnah karena berkumpulnya jamaah.

Setelah adzan, kemudian bilal duduk sambil menunggu khutbah pertama selesai.

Baca Juga: Baca Surah Alquran Ini 1 Kali Ampuh Obati Segala Penyakit Menurut Syekh Ali Jaber

6. Membaca Sholawat Tiga Kali

Ketika khatib duduk diantara dua khutbah maka bilal membaca shalawat 3 kali sebagaimana berikut:

اللَّـٰهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ اللَّـٰهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ اللَّـٰهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلىٰ آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ

Allahumma sholli 'alaa Sayyidina Muhammad. Allahumma sholli 'alaa Sayyidina Muhammad. Allahumma sholli 'alaa Sayyidina Muhammadiw wa'alaa aali Sayyidina Muhammad.

Setelah membaca shalawat tiga kali kemudian khatib melanjutkan dengan khutbah yang kedua hingga selesai.

7. Iqamah

Setelah khatib menyelesaikan dua khutbah Jumat maka bilal berdiri untuk iqomah pelaksanaan shalat Jumat.

Demikianlah bacaan Muroqi Jumat beserta panduan dan tata caranya yang dapat dipelajari dan dipraktekkan.***

Editor: Gilang Rafiqa Sari

Tags

Terkini

Terpopuler