MALANG TERKINI – melahirkan merupakan sebuah kodrat Wanita. Mau tidak mau setiap Wanita yang pernah menikah dan dipercayai tuhan untuk mempunyai anak akan merasakan hal ini.
Namun terkadang tidak setiap proses melahirkan alias persalinan bisa berjalan mulus atau lancar. Bagi yang akan melahirkan namun sang bayi susah untuk keluar padahal sudah waktunya, maka dapat mengamalkan beberapa doa ketika waktu tersebut.
Ada 4 doa yang bisa dibacakan menurut anjuran Rasulullah SAW. agar cepat melahirkan. Pembacaan doanya sendiri dapat dilakukan langsung oleh yang akan melahirkan atau jika tidak mampu, bisa dibacakan oleh orang yang ada di dekatnya.
Doa doa yang dibacakan tersebut tentunya mempunyai manfaat atau keutamaan agar proses melahirkan menjadi mudah dan lancar. Dan doa yang dibacakan juga harus sesuai dengan anjuran Rasulullah SAW.
Baca Juga: Surat Yusuf Ayat 4: Arab, Latin, Terjemahan, dan Manfaatnya untuk Jodoh atau Membuka Aura Wajah
Dalam islam dipercayai, jika seorang hamba kesulitan dalam melakukan sebuah hal, tak terkecuali melahirkan, maka sebaiknya segera berdoa kepada Allah agar dimudahkan atau diberi perlindungan.
Lantas bagaimana bunyi doa yang dianjurkan Rasulullah SAW ketika sulit melahirkan? Simak artikel ini hingga selesai.
Hal yang dinanti-nanti dalam proses melahirkan atau persalinan adalah persalinan yang lancar dan seorang ibu bisa bertemu dengan sang buah hati dalam keadaan sehat.
Berikut 4 doa yang dapat dibacakan agar cepat melahirkan sebagaimana telah dirangkum Malang terkini dari berbagai sumber.
1. Surat Al-A'raf ayat 54
Surat ini pernah diminta oleh Rasulullah SAW untuk dibacakan kepada Fatimah yang kala itu hendak melahirkan. Berikut bunyi ayat dan artinya
إِنَّ رَبَّكُمُ ٱللَّهُ ٱلَّذِى خَلَقَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضَ فِى سِتَّةِ أَيَّامٍ ثُمَّ ٱسْتَوَىٰ عَلَى ٱلْعَرْشِ يُغْشِى ٱلَّيْلَ ٱلنَّهَارَ يَطْلُبُهُۥ حَثِيثًا وَٱلشَّمْسَ وَٱلْقَمَرَ وَٱلنُّجُومَ مُسَخَّرَٰتٍۭ بِأَمْرِهِۦٓ ۗ أَلَا لَهُ ٱلْخَلْقُ وَٱلْأَمْرُ ۗ تَبَارَكَ ٱللَّهُ رَبُّ ٱلْعَٰلَمِينَ
Artinya: Sesungguhnya Tuhan kamu ialah Allah yang telah menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, lalu Dia bersemayam di atas 'Arsy. Dia menutupkan malam kepada siang yang mengikutinya dengan cepat, dan (diciptakan-Nya pula) matahari, bulan dan bintang-bintang (masing-masing) tunduk kepada perintah-Nya. Ingatlah, menciptakan dan memerintah hanyalah hak Allah. Maha Suci Allah, Tuhan semesta alam.
2. Surat Al-Falaq
3. Surat An-Nas
4. Ayat Kursi
Berikut merupakan bacaan dari ayat kursi dan artinya
“Allaahu laailaaha illa huwal hayyul qayyum. Laa ta’khudzuhu sinatun walaa nauum. Lahuu maa fissamaawaati wamaa fil ardhi. Mangdzalladzii yasyfa’u ‘indahuu illai bi idznih. Ya’lamu maa baina aiydihiim wamaa kholfahum walaa yukhiituuna bisyayin min ‘ilmihii illaa bimaa syaaa a. wasi’a kursiyyuhus samaawaati wal ardho. Walaa yauduhuu khifdhuhumaa wa huwal’aliyyul ‘adhiim. Artinya: Allah, tidak Tuhan melainkan Dia yang hidup kekal lagi terus-menerus mengurus (makhluk-Nya), tidak mengantuk, dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada seorang pun yang dapat memberi syafaat di sisi Allah melainkan dengan seizin-Nya. Allah mengetahui semua apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya dan Allah mahatinggi dan mahabesar. (QS. Al-Baqarah:255). ***