Contoh Pidato/Ceramah tentang Maulid Nabi yang Singkat, Padat dan Jelas Beserta Dalilnya

1 Oktober 2022, 06:31 WIB
Contoh pidato atau ceramah Maulid Nabi /Pexels/Pixabay/

MALANG TERKINI - Berikut contoh pidato atau ceramah tentang Maulid Nabi SAW yang singkat, padat, dan jelas, beserta dalilnya.

Contoh pidato atau ceramah Maulid Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam banyak dicari di bulan Rabiul Awal ini.

Contoh pidato/ceramah Maulid Nabi berikut ini dapat dijadikan panduan untuk memberi kata sambutan dalam acara Peringatan Maulid Nabi di sekolah maupun tempat-tempat lainnya.

Baca Juga: Teks Pidato dan ceramah Maulid Nabi Muhammad SAW, Tema Latar Belakang Peringatan Hari Lahir Rasulullah

CONTOH PIDATO/CERAMAH MAULID NABI

Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh...

Alhamdu lillaahi robbil 'aalamin, wa bihi nasta'iinu 'alaa umuurid dunyaa wad diin. Was-sholaatu was-salaamu 'alaa asyrofil anbiyaa-i wal mursaliin, wa 'alaa alihi wa shohbihi ajma'iin.

Pertama-tama, marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah subhanahu wa ta'ala yang telah memberi segala kenikmatan tak terhingga kepada kita, terutama nikmat paling besar yakni iman dan islam.

Baca Juga: Contoh Pidato atau Ceramah Maulid Nabi SAW Lengkap dengan Hadits

Kedua kalinya, sholawat dan salam semoga tetap terlimpahkan kepada Nabi Agung Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam yang telah membawa manusia dari zaman jahiliyyah menuju zaman islamiyyah, dan semoga kelak di hari kiamat kita semua mendapat syafaat dari beliau, aamiin aamiin aamiin yaa robbal 'aalamiin.

Hadirin wal Hadirat rahimakumullah...

Alhamdulillah was-syukru lillah, kita masih diberi nikmat dapat menjumpai bulan Rabi'ul Awal kali ini.

Rabi'ul Awal merupakan bulan yang mulia, karena di bulan itu lahir junjungan kita, yakni Baginda Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wassalam.

Semoga kehadiran kita dalam acara Peringatan Maulid Nabi ini dapat menjadi bukti cinta kita kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam, sehingga kita diakui sebagai ummatnya dan mendapat syafa'at dari beliau di akhirat nanti. Aamiin.

Baca Juga: Contoh Teks Pidato Maulid Nabi Muhammad SAW Pendek, dan Mudah Dihafal Tahun 2022 Untuk Siswa SD, SMP

Hadirin wal Hadirat rahimakumullah...

Kita yang hidup di zaman sekarang ini, belum pernah bertemu langsung dengan Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam, tapi kita beriman kepada beliau, ini adalah nikmat luar biasa yang wajib kita syukuri.

Abu Lahab yang hidup sezaman dengan Baginda Nabi dan merupakan paman beliau sendiri, tapi tidak beriman dan tidak masuk Islam karena tidak mendapat hidayah dan taufiq dari Allah, sehingga ia mati dalam keadaan kafir. Na'udzu billahi min dzalik.

Hadirin wal Hadirat rahimakumullah...

Mari kita petik hikmah dari kisah Abu Lahab sebagaimana yang disebutkan Al-Hafidzh Syamsuddin Al-Jazri berikut.

Ketika Abu Lahab telah meninggal dunia, ada yang melihatnya dalam mimpi dan menanyakan bagaimana keadaannya.

Ia menjawab bahwa dirinya disiksa, hanya saja setiap malam Senin mendapat keringanan siksaan dan dapat menghisap air di antara jemari sebanyak ujung jari.

Abu Lahab mengatakan bahwa dirinya mendapat keringanan siksaan itu karena sewaktu hidup pernah membebaskan budaknya, Tsuwaibah, yang telah memberitakan tentang kelahiran Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam dan juga menyusuinya.

Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 44, Pidato Persuasif Severn Suzuki

Hadirin wal Hadirat rahimakumullah...

Mari kita renungkan. Jika Abu Lahab yang dipastikan kekafirannya dalam Al-Quran dan kekal di neraka, mendapat keringanan siksaan setiap Senin sebab rasa senangnya pada malam kelahiran Nabi Muhammad, maka bagaimana kiranya seorang muslim yang merasa gembira dengan kelahiran Baginda Nabi dan mendermakan apa yang dimilikinya demi cinta kepada beliau shallallahu 'alaihi wa sallam?

Semoga, dengan berkah Maulid Nabi, kita semua dibebaskan dari siksa kubur dan siksa neraka, dan semoga kita dikumpulan bersama beliau Rasulullah di jannah-Nya.

Terakhir, sebagai pengantar penutup sambutan acara Peringatan Maulid Nabi ini, perkenankan saya membacakan firman Allah di dalam Al-Quran surat Yunus ayat 58.

قُلْ بِفَضْلِ اللّٰهِ وَبِرَحْمَتِهٖ فَبِذٰلِكَ فَلْيَفْرَحُوْاۗ هُوَ خَيْرٌ مِّمَّا يَجْمَعُوْنَ

Qul bifadhlillaahi wa birohmatihii fabidzaalika falyafrohuu, huwa khoirum mimmaa yajma'uun

Artinya:
"Katakanlah (Muhammad): 'Dengan karunia Allah dan rahmat-Nya, maka dengan itu hendaklah mereka bergembira. Itu lebih baik daripada apa yang mereka kumpulkan.”

Allah juga berfirman di dalam Al-Quran surat Al-Anbiya ayat 107.

وَمَا أَرْسَلْنَاكَ إِلَّا رَحْمَةً لِلْعَالَمِينَ

Wa maa arsalnaaka illaa rohmatal lil 'aalamiin

Artinya:
"Dan tidaklah Kami mengutusmu (Muhammad) kecuali (sebagai) rahmat bagi alam semesta".

Baca Juga: Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 9 Halaman 44 Cara Pembukaan Teks Pidato Severn Suzuki

Hadirin wal Hadirat rahimakumullah...

Mari kita rayakan Maulid Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam sebagai wujud syukur kita atas turunnya rahmat Allah, yang mengajarkan kasih sayang untuk semua.

Demikian yang dapat saya sampaikan pada kesempatan kali ini. Mohon maaf atas segala kekurangan.

Wassalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh...

Demikian contoh pidato atau ceramah tentang Maulid Nabi yang singkat, padat, dan jelas, dengan disertai dalilnya dari ayat Al-Quran.***

Editor: Lazuardi Ansori

Tags

Terkini

Terpopuler