Gerhana Bulan Total, Apa yang Harus Dilakukan sebagai Umat Muslim?

1 November 2022, 15:16 WIB
Gerhana Bulan Total akan terjadi pada 8 November 2022 /Instagram/ @brin_indonesia

MALANG TERKINI - Berdasarkan prediksi terjadinya gerhana bulan total dari LAPAN (Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional) pada 8 November 2022, PP. Persis telah membuat surat edaran.

PP. Persis (Pimpinan Pusat Persatuan Islam) juga merujuk pada Almanak Persatuan Islam 1444 H tentang hasil perhitungan Gerhana Bulan Total oleh Dewan Hisab dan Rukyat Persatuan Islam.

Melalui surat edaran nomor 0025/JJ-C.3/PP/2022, PP. Persis menyampaikan InsyaAllah akan terjadi Gerhana Bulan Total pada 8 November 2022 serta rincian waktunya.

Baca Juga: Gerhana Bulan 8 November 2022 Jam Berapa?

Gerhana Bulan Total ini akan terjadi dengan tahapan-tahapan waktu sebagai berikut:
1. Awal umbra (U1) pukul 16:09:13 WIB
2. Awal total (U2) pukul 17:16:39 WIB
3. Tengah Gerhana (Mx) pukul 17:59:09 WIB
4. Akhir total (U3) pukul 18:41:39 WIB
5. Akhir umbra (U4) pukul 19:49:04 WIB

Lalu apa yang harus dilakukan oleh umat muslim pada saat terjadi Gerhana Bulan Total?

PP. Persis melalui surat edaran juga menghimbau kepada seluruh umat Muslim untuk melakukan Sholat Gerhana pada waktunya sebagaimana disunnahkan oleh Nabi Muhammad SAW.

Sholat Gerhana dapat dilaksanakan Ba'da Sholat Magrib dan dilakukan secara berjamaah, sebanyak 2 rakaat.

Sholat sunnah Gerhana diawali dengan niat dan takbir, dilanjutkan dengan membaca surat Al-fatihah dan salah satu Surat dari Al-Qur'an.

Baca Juga: Orang yang Perlu Didahulukan Saat Sedekah, Kerabat Dekat atau Fakir Miskin?

Dianjurkan pula pada saat rukuk, untuk membaca tasbih sebanyak-banyaknya pada ruku' yang pertama dan pada ruku' kedua dengan jumlah tasbih yang lebih sedikit di setiap rakaat yang dilakukan.

Perlu diketahui bahwa Sholat Gerhana ini dilakukan sama seperti sholat sunnah lainnya, hanya saja pada setiap rakaat terdapat dua kali rukuk dan dua kali i'tidal.

Setelah melakukan Sholat Gerhana, disunnahkan pula untuk Imam melakukan khutbah untuk menyempurnakan rukun Sholat Gerhana.

Baca Juga: Kunci Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 115 Aktivitas Kelompok: Contoh Peran dan Fungsi Keragaman Budaya

Khutbah dilakukan sama seperti khutbah hari raya, namun lafadz takbir diganti dengan istighfar sebanyak 9 kali dan 7 kali.

Selain melakukan Sholat Gerhana, umat Muslim juga dianjurkan dengan selalu berdoa kepada Allah SWT agar selalu diberi keselamatan dunia dan akhirat.

Momen Sholat Gerhana atau juga disebut Sholat Kusuf ini sering dikaitkan dengan putra Nabi Muhammad SAW yang meninggal, Ibrahim.

Hanya saja pada saat putra beliau meninggal bertepatan dengan terjadinya gerhana, lalu Nabi menyerukan untuk melakukan Sholat sunnah.

Baca Juga: Profil dan Biodata Pradikta Wicaksono: Mantan Personil Yovie and Nuno yang Mantap Bersolo Karir

Ketika para ulama melakukan kajian lebih mendalam, Sholat Gerhana dilakukan sebagai wujud rasa syukur kepada Allah SWT.

Karena, pada saat terjadi Gerhana, baik Gerhana Matahari maupun Bulan, kondisi magnetik bumi lebih rapat dan justru sangat stabil yang berpengaruh pada sistem organ tubuh manusia yang kembali netral.

Nah, rasa nyaman dari netralitas organ tubuh inilah yang sebenarnya harus disyukuri oleh semua umat Muslim dengan cara melakukan Sholat Gerhana.

Sebagai umat Muslim, disunnahkan untuk melakukan Sholat Gerhana pada saat terjadi Gerhana Bulan Total pada 8 November 2022.***

Editor: Iksan

Tags

Terkini

Terpopuler