Gus Baha Jelaskan Tentang Aqiqah dan Kurban untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal Dunia

- 12 Januari 2022, 07:30 WIB
Ceramah Gus Baha terbaru 2022 menjelaskan Aqiqoh dan Kurban Untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal Dunia
Ceramah Gus Baha terbaru 2022 menjelaskan Aqiqoh dan Kurban Untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal Dunia /YouTube OJK

Dijelaskan kembali oleh Gus Baha bahwa aqiqoh itu sunnah, tapi dalam kondisi tertentu menjadi wajib.

Kondisi yang menjadi wajib itu apabila di suatu masyarakat ada 2 orang kaya, yang satu orang sholeh dan yang satunya orang fasik.

Orang yang sholeh hidupnya sederhana, makannya cuma tahu, tempe, dan sayuran.

Sedangkan orang fasik sukanya hura-hura dan pesta-pesta.

Agar masyarakat di sekitarnya tidak memiliki hutang budi kepada orang fasik itu, maka wajib hukumnya bagi orang sholeh untuk melaksanakan aqiqoh dan kurban.

Sehingga orang-orang di sekitarnya juga mendapatkan dari orang sholeh tersebut dan tidak berhutang budi pada orang fasik.

Baca Juga: Ceramah Gus Baha: Sikap Mengejutkan Rasulullah Terhadap Sahabat yang Suka Mabuk

Apakah pahala dari kurban itu bisa sampai pada sang mayit?

Gus Baha menjelaskan itu tergantung pada amalan sang mayit saat hidupnya dulu.

Jika orang tuanya dulu seorang muslim yang suka sedekah, suka membantu orang, maka mendapat pahala dengan porsi besar dari Allah atas kurban dan aqiqah yang dilakukan anaknya.

Halaman:

Editor: Anisa Alfi Nur Fadilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah