Jika niat puasa Rajab di pagi hari, maka niatnya berubah menjadi:
نَوَيْتُ صَوْمَ الْيَومِ مِنْ شَهْرِ رَجَبَ سُنَّةً لِلهِ تَعَالىَ
Nawaitu shoumal yaumi min syahri Rojaba sunnatan lillaahi taala.
Artinya: “Saya niat puasa hari ini di bulan Rajab, sunnah karena Allah taala.”
Baca Juga: Keutamaan Bulan Rajab Menurut Al-Quran dan Hadis, Lengkap dengan Manfaat Puasa Rajab
CARA PUASA RAJAB
Puasa Rajab sama seperti seperti puasa wajib di bulan Ramadhan, yaitu diawali dengan niat, sahur, dan menahan diri dari hal-hal yang membatalkan mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari.
Demikianlah hal-hal yang harus diketahui tentang puasa Rajab mulai dari bacaan niat, keutamaan puasa Rajab, dalil, dan cara berpuasa. Semoga bermanfaat.***