Network
MALANG TERKINI – Dalam sebuah ceramahnya, Ustadz Adi Hidayat yang akrab disapa UAH menyingung tentang hewan buas yang merupakan jelmaan jin muslim.
Oleh sebab itu, sebaiknya jangan bunuh hewan ini saat masuk rumah karena bisa jadi jelmaan jin muslim.
Pasalnya jika hewan tersebut adalah jin muslim, hewan tersebut hanya akan masuk ke rumah orang-orang yang beriman.
Lantas, jin muslim tersebut akan menyerupai hewan apa?
Sebagaimana dilansir dari portal sulut "Jangan Bunuh Hewan ini Kalau Masuk Rumah! Kata Ustadz Adi Hidayat, Meskipun Buas Tapi Jelmaan Jin Muslim", berikut adalah penjelasan UAH terkait hewan buas yang merupakan jelmaan jin muslim.
Bukan tanpa dasar, UAH menyebutkan hewan tersebut adalah jelmaan jin muslim.
Dalam ceramahnya ia menyinggung sebuah hadist yang mana jin tidak akan memunculkan wujud aslinya di hadapan manusia.
Hal tersebut adalah pengakuan jin tepat di depan nabi Muhammad saw. Hal ini juga dijelaskan dalam sebuah ayat Al-Quran.
Sebagaimana yang kita ketahui, jin bisa masuk ke dalam rumah siapa saja dan kapan saja. Namun, jin muslim hanya akan mendatangi rumah yang kerap terdengar lantunan ayat suci Al-Quran.
“Tetapi dia dengar kalau antum baca Al-Quran,” ujar Ustadz Adi Hidayat kepada para jamaah.
Meski tidak menampakkan wujud aslinya, jin akan menyerupai sesuatu agar terlihat oleh manusia.
“Maka ia kalau menampakkan bisa dengan wujud yang lainnya, di antaranya binatang,” terang Ustadz Adi Hidayat.
Ustadz Adi Hidayat juga menceritakan bahwa saat jaman nabi Muhammad SAW terdapat hewan yang langsung dibunuh sahabat nabi tepat ketika masuk rumah.
Baca Juga: Muncul Tanda Ini di Betis? Segera Bertaubat Kematian Sudah Dekat, Ini Penjelasan Gus Baha
Seusai itu, sahabat Rasulullah pun menyesal semenyesan-menyesalnya karena gegabah membunuh hewan tersebut.
Menatap sang sahabat yang sedih, Rasulullah lantas menyuruhnya agar minta ampun kepada Allah.
Hal yang membuat sahabat Rasulullah sangat menyesal adalah karena hewan yang dibunuh merupakan jelmaan jin muslim. Hewan tersebut adalah ular.
Terdapat ketentuan di kota Madinah, sekiranya ada ular masuk rumah janganlah dibunuh. Cukup diusir. Tidak perlu dibunuh.
Akan tetapi sekiranya ular yang dimaksud punya garis putih yang tertera di ekor atau punggungnya, maka ia bisa dibunuh karena artinya ular tersebut berbisa.
Ustadz Adi Hidayat mengatakan kalau ular ini tidak usah dibunuh. Cukup diusir tiga kali. Sekiranya ular tersebut diusir tiga kali tapi tidak pergi juga, maka ular tersebut boleh dibunuh.
Itulah penjelasan Ustadz Adi Hidayat berkenaan dengan hewan buas yang ternyata merupakan jelmaan dari jin muslim.*** (Portal Sulut/Triwardana Mokoagow)
