Buya Yahya mengatakan kalau mimpi tidak lebih dari sekadar mimpi, tidak akan pernah setara dengan kenyataan.
“Mimpi hanyalah mimpi. Jangan terlalu dibawa ke alam dzahir, ke alam nyata,” tutur Buya Yahya.
Akan tetapi, ada satu jenis mimpi yang juga bisa dimaknai sebagai kabar gembira.
Jenis mimpi yang satu ini pernah disebutkan oleh Rasulullah Muhammad SAW di masa lalu.
Apabila kita mimpi mendapat kabar gembira maka itu mimpi yang baik. Namun kalaupun dapat mimpi buruk, tidak usah terlalu dipikirkan.
“Sebab mimpi (buruk) tidak akan terlalu mengganggumu,” tutur Buya Yahya, mengutip kata-kata Nabi Muhammad.
Sekiranya kita mimpi buruk, kita tinggal mengucapkan alhamdulillah sebab mimpi tersebut hanyalah mimpi.
Baca Juga: Mudik Gratis Lebaran 2022 Pemprov Jawa Timur, Tujuan 15 Kabupaten atau Kota, Ini Rutenya!
Tapi bila kita mendapat mimpi baik, berprasangka baiklah kepada Allah SWT atas mimpi baik itu.