Berapa Lama Waktu atau Durasi I’tikaf Agar Sah atau Tidak Batal?

- 24 April 2022, 15:33 WIB
Ilustrasi: Agar sah atau tidak batal, i’tikaf harus dilakukan dengan menggunakan batas minimal durasi atau lama waktu berapa?
Ilustrasi: Agar sah atau tidak batal, i’tikaf harus dilakukan dengan menggunakan batas minimal durasi atau lama waktu berapa? /Pixabay / Pinterastudio

 

MALANG TERKINI - I'tikaf merupakan salah satu ibadah yang dianjurkan oleh Rasulullah. Secara bahasa i’tikaf disebut sebagai mengurung diri, sedangkan secara fiqih diartikan sebagai berdiam diri di masjid dari seseorang yang tertentu dengan disertai niat.

Tidak jarang umat Islam menanyakan lama waktu atau durasi berdiam diri di masjid agar sah disebut sebagai i’tikaf, mengingat ada beberapa perbedaan terkait hal tersebut dalam Imam 4 madzhab.

Sebelum mengulas lama waktu atau durasi i’tikaf menurut Imam Hanafi, Syafi’i, Hambali dan Maliki, simak beberapa informasi berikut ini.

 Baca Juga: Amalan Malam Lailatul Qadar: Niat dan Tata Cara Itikaf di Masjid pada 10 Hari Terakhir Bulan Ramadhan

1. I’tikaf dalam Al-Quran, Hadis dan Ijma Ulama

I’tikaf disebut dalam Al-Quran dan hadis, beberapa contohnya adalah Al-Baqarah ayat 125 dan 187 serta hadits yang diriwayatkan oleh Aisyah ra. Berikut ini adalah lafaz ayat dan hadis tersebut:

وَاِذْ جَعَلْنَا الْبَيْتَ مَثَابَةً لِّلنَّاسِ وَاَمْنًاۗ وَاتَّخِذُوْا مِنْ مَّقَامِ اِبْرٰهٖمَ مُصَلًّىۗ وَعَهِدْنَآ اِلٰٓى اِبْرٰهٖمَ وَاِسْمٰعِيْلَ اَنْ طَهِّرَا بَيْتِيَ لِلطَّاۤىِٕفِيْنَ وَالْعٰكِفِيْنَ وَالرُّكَّعِ السُّجُوْدِ

“Dan (ingatlah), ketika Kami menjadikan rumah (Ka’bah) tempat berkumpul dan tempat yang aman bagi manusia. Dan jadikanlah maqam Ibrahim itu tempat sholat. Dan telah Kami perintahkan kepada Ibrahim dan Ismail,
'Bersihkanlah rumah-Ku untuk orang-orang yang tawaf, orang yang i'tikaf, orang yang rukuk dan orang yang sujud!'” (QS. Al-Baqarah: 125).

اُحِلَّ لَكُمْ لَيْلَةَ الصِّيَامِ الرَّفَثُ اِلٰى نِسَاۤىِٕكُمْ ۗ هُنَّ لِبَاسٌ لَّكُمْ وَاَنْتُمْ لِبَاسٌ لَّهُنَّ ۗ عَلِمَ اللّٰهُ اَنَّكُمْ كُنْتُمْ تَخْتَانُوْنَ اَنْفُسَكُمْ فَتَابَ عَلَيْكُمْ وَعَفَا عَنْكُمْ ۚ فَالْـٰٔنَ بَاشِرُوْهُنَّ وَابْتَغُوْا مَا كَتَبَ اللّٰهُ لَكُمْ ۗ وَكُلُوْا وَاشْرَبُوْا حَتّٰى يَتَبَيَّنَ لَكُمُ الْخَيْطُ الْاَبْيَضُ مِنَ الْخَيْطِ الْاَسْوَدِ مِنَ الْفَجْرِۖ ثُمَّ اَتِمُّوا الصِّيَامَ اِلَى الَّيْلِۚ وَلَا تُبَاشِرُوْهُنَّ وَاَنْتُمْ عٰكِفُوْنَۙ فِى الْمَسٰجِدِ ۗ تِلْكَ حُدُوْدُ اللّٰهِ فَلَا تَقْرَبُوْهَاۗ كَذٰلِكَ يُبَيِّنُ اللّٰهُ اٰيٰتِهٖ لِلنَّاسِ لَعَلَّهُمْ يَتَّقُوْنَ

Halaman:

Editor: Gilang Rafiqa Sari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah