Puasa Syawal Apakah Harus 6 Hari dan Wajib Berurutan Harinya? Ini Kata Buya Yahya

- 6 Mei 2022, 22:04 WIB
Ilustrasi: Keutamaan puasa sunnah Syawal selama 6 hari setelah berpuasa Ramadhan sebulan adalah seperti halnya puasa selama satu tahun penuh
Ilustrasi: Keutamaan puasa sunnah Syawal selama 6 hari setelah berpuasa Ramadhan sebulan adalah seperti halnya puasa selama satu tahun penuh /Pixabay.com/ @mohamed_hassan/

Pendakwah Buya Yahya menyampaikan bahwa puasa sunnah Syawal 6 hari itu batas waktunya dimulai dari tanggal 2 sampai akhir bulan.

Sedangkan pada tanggal 1 Syawal, yaitu hari raya Idul Fitri, diharamkan untuk melakukan puasa.

Buya Yahya memberitahukan bahwa menurut mazhab Imam Syafi'i, enam hari puasa Syawal itu tidak harus berurutan.

"Mulai tanggal 2 itu sunnah, dan tidak harus berurutan, 1 2 3 4 5 6 itu berurutan tidak harus," terangnya sebagaimana dikutip dari video yang diunggah di kanal YouTube Kajian Taqwa pada Jumat, 6 Mei 2022.

Baca Juga: Catat! Ini Tata Cara Mengerjakan Puasa Syawal Menurut Ustadz Adi Hidayat

Akan tetapi, menurut Buya Yahya, kalau puasa Syawal selama 6 hari itu dilakukan secara berurutan maka lebih baik, karena kebaikan memang hendaknya segera dilaksanakan.

"Memang diutamakan, lebih utama kalau segera diselesaikan," ungkapnya.

Pendiri ponpes Al-Bahjah Cirebon itu menegaskan bahwa puasa Syawal 6 hari tidak harus berurutan dan hal itu tetap mendapatkan pahala.***

Halaman:

Editor: Gilang Rafiqa Sari

Sumber: YouTube Kajian Taqwa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah