Network
MALANG TERKINI - Renungan harian, 11 Mei 2022 dengan tema Bertobat dan Merendahkan diri, dan nats pembimbing dari Injil Matius 18:1-5
Renungan harian pada hari ini, akan membahas mengenai nasihat Yesus kepada murid-muridNya, ketika mereka bertengkar mengenai siapa diantara mereka yang akan mempunyai posisi paling tinggi di surga nanti.
Dan bagaimana sikap yang harus dimiliki oleh umat Kristen, setelah memaknai nasihat Yesus didalam injil Matius 18:1-5.
Baca Juga: Lirik Lagu Rohani Kristen ‘KuasaMu Terlebih Besar’ yang Dipopulerkan Oleh NDC Worship
Pada suatu waktu, murid-muridNya bertanya kepada Yesus, mengenai siapakah diantara mereka yang akan memiliki jabatan terbesar di dalam surga, sebab ada perdebatan diantara mereka mengenai hal itu.
Mungkin penyebab perdebatan ini muncul, karena kesempatan yang hanya diberikan kepada tiga orang murid yaitu: Petrus, Yakobus dan Yohanes untuk pergi bersama Yesus selama enam hari (Matius 17:1) dan Yesus hanya menyuruh Petrus untuk pergi membayar kewajiban pajak (Matius 17:27).
Kemudian Yesus memanggil seorang anak kecil dan menaruhnya diantara para muridNya dan lalu memberikan nasihat kepada mereka.
Ia mengatakan, jika mereka tidak bertobat dan merendahkan diri seperti anak kecil, maka mereka tidak akan masuk kedalam surga.
Yang dimaksud dengan kamu harus bertobat ialah: kamu harus berubah dalam akal budimu, dalam perilaku dan tabiatmu, pemikiranmu berubah, baik mengenai dirimu sendiri maupun mengenai Kerajaan Surga.
Baca Juga: Lirik Lagu Rohani Kristen ‘Tenang’ yang Dinyanyikan Oleh GMS
Jika kamu ingin mendapat tempat di dalamnya, maka sifat angkuh, pengejaran akan keinginan yang berlebihan, dan haus akan kehormatan dan kekuasaan dalam dirimu harus dipertobatkan, dimatikan, dan diubahkan sepenuhnya, supaya kamu menjadi layak seutuhnya.
Selain itu, makna ‘seperti anak kecil’ ialah mereka harus menjalani hidup tanpa beban dan menyerahkan segala sesuatunya ke dalam tangan Bapa yang di sorga untuk mencukupkan segala sesuatunya bagi kita (6:31).
Dan mereka harus, seperti halnya anak kecil, polos dan cinta damai, bebas dari segala niat jahat (1Kor. 14:20),
Selanjutnya, dengan memanggil seorang anak kecil, Yesus mengingatkan murid-murid-Nya untuk meninggalkan pemikiran yang menganggap diri mereka tinggi atau paling penting diantara satu dengan yang lain.
Sebab persoalan mereka bukan masalah mana yang terbesar atau siapa yang memiliki posisi tinggi, tetapi masalah masuk ke dalam Kerajaan Surga.
Baca Juga: Renungan Harian Kristen 10 Mei 2022: KuasaNya Tidak Terbatas
Kemudian Ia meminta mereka agar senantiasa memiliki kerendahan hati, sebab perdebatan yang terjadi diantara mereka, didahului oleh sikap sombong dan merasa lebih penting daripada orang lain.
Sebaliknya mereka harus seperti anak kecil yang tidak memiliki rasa sombong atas kedudukan atau jabatan tertentu dan juga mereka harus menyadari ketidakmampuan dirinya dan ketergantungannya yang mutlak kepada Tuhan untuk dapat masuk kedalam surga.
Demikian renungan harian pada hari ini, yang mengingatkan kepada umat Kristen untuk senantiasa bertobat dari segala perbuatan dosa dan merendahkan diri dihadapan Tuhan dan sesama seperti seorang anak kecil.***
