نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: Saya niat puasa sunah Tarwiyah karena Allah ta’âlâ.
2. Niat puasa Arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah (hari Arafah)
نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma arafata sunnatan lillâhi ta’âlâ.
Artinya: Saya niat puasa sunah Arafah karena Allah ta’âlâ.
Demikian lafal dan arti niat puasa Tarwiyah dan puasa Arafah yang bisa Ada baca di malam hari atau ketika sudah memulai berpuasa sebelum terbit fajar.
Mengingat puasa Tarwiyah dan Arafah Dzulhijjah merupakan puasa sunah, maka bagi orang yang lupa niat pada malam hari, boleh niat siang harinya.
Batas waktu niat di siang hari yaitu dari pagi hari sampai sebelum tergelincirnya matahari (waktu zuhur), selagi ia belum melakukan hal-hal yang dapat membatalkan puasa.
Baca Juga: Kapan Hari Haram Puasa di Bulan Dzulhijjah 1443 H? Simak Penjelasan dan Catat Tanggalnya
Berikut adalah lafal niat ketika siang hari karena lupa malam hari belum membaca niat puasa Arafah dan Tarwiyah: