Network
Baca Juga: Menghafal Hadis untuk Penambah Amalan Bulan Ramadhan sekaligus Vitamin Support System Diri
Berdzikir ternyata mempunyai keutamaan tersendiri, diantaranya adalah dapat terlindung dari bahaya dan godaan setan, memberikan ketenangan jiwa ataupun hati, mendapatkan kasih sayang dan cinta dari Allah SWT. serta tak mudah menyerah dan putus asa.
Selain memiliki beberapa keutamaan, perintah untuk membaca dzikir juga terdapat dalam Al-Quran surah Al-Baqarah ayat 203 yang artinya berbunyi sebagai berikut:
“Dan berdzikirlah kepada Allah pada hari yang telah ditentukan jumlahnya. Barangsiapa mempercepat (meninggalkan Mina) setelah dua hari, maka tidak ada dosa baginya. Dan barangsiapa mengakhirkannya tidak ada dosa (pula) baginya, (yakni) bagi orang yang bertakwa. Dan bertakwalah kepada Allah, dan ketahuilah bahwa kamu akan dikumpulkan-Nya.”
Pada hari yang telah ditentukan jumlahnya disana berarti 3 hari setelah idul adha yakni hari tasyrik tanggal 11 hingga 13 dzulhijjah.
Baca Juga: Bolehkah Puasa Sunnah di Hari Tasyrik? Berikut Hukum dan Dalil Haditsnya!
Dzikir bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja. Dzikir yang dianjurkan adalah membaca atau mengumandangkan kalimat takbir.
Kalimat takbir di hari idul adha terus berlangsung hingga hari tasyrik berakhir. Sehingga, akan lebih baik bagi kita untuk selalu mengumandangkan takbir selesai melaksanakan shalat wajib.
Atau bisa dibacakan dimana saja kalimat takbir tersebut selama tidak berada di tempat yang tidak diperbolehkan untuk membaca kalimat suci baik itu dari Al-quran dan sebagainya.
Yang kedua, amalan yang dapat dilakukan pada hari tasyrik adalah memperbanyak membaca doa sapu jagat. Bunyi doa tersebut adalah sebagai berikut:
