Network
MALANG TERKINI - Niat sholat subuh kesiangan sama seperti niat sholat subuh qadha' dalam bacaan Arab, Latin, dan artinya.
Sholat subuh dilakukan ketika terbit fajar shadiq hingga terbit matahari. Jika melebihi itu, maka dianggap sebagai qadha'.
Bangun kesiangan itu wajar. Yang tidak wajar adalah jika kesiangan lalu tidak melakukan sholat subuh.
Rasulullah SAW sendiri pernah bangun subuh kesiangan, namun ketika bangun, Rasulullah langsung mencari air untuk berwudhu dan sholat subuh qadha'.
Baca Juga: Doa Pendek Pengganti Qunut Subuh Arab Latin dan Artinya
Jadi, sholat subuh tetap harus dilakukan meskipun kesiangan. Namun jika kesiangan dialami setiap hari, maka perlu mengatur jam tidur dengan baik.
Orang yang bangun kesiangan karena begadang untuk hal-hal yang tidak bermanfaat maka subuhnya tidak dianggap uzur. Artinya, ia dianggap berdosa dan wajib segera mengqadhai.
Namun jika kesiangan karena malamnya sibuk melakukan hal-hal yang mendesak, misalnya karena merawat ibu yang sakit, maka hal itu dianggap uzur dan qadha'nya sunnah disegerakan.
Orang yang terjaga menjelang subuh dan ia yakin jika tidur akan kesiangan maka tidak boleh tidur, tetapi harus menunggu waktu subuh dan sholat subuh.
