اَللَّهُمّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلى مُحَمّدٍ وَعَلى آلِهِ وِأَصْحَابِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدّيْن
قال الله تعالى: اَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ. يَا أَيُّهاَ الَّذِيْنَ ءَامَنُوا اتَّقُوا اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلاَ تَمُوْتُنَّ إِلاَّ وَأَنتُمْ مُّسْلِمُوْنَ.
يَا أَيُّهَا الَّذِيْنَ ءَامَنُوا اتَّقُوا اللهَ وَقُوْلُوْا قَوْلاً سَدِيْدًا. يُصْلِحْ لَكُمْ أَعْمَالَكُمْ وَيَغْفِرْ لَكُمْ ذُنُوْبَكُمْ وَمَنْ يُطِعِ اللهَ وَرَسُوْلَهُ فَقَدْ فَازَ فَوْزًا عَظِيْمًا
Ma’asyirol muslimin rahimani wa rahimakumullah …
Jamaah sholat Jumat yang inshaAllah selalu dalam rahmat dan hidayah Allah SWT. Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah senantiasa memberikan kita nikmat iman dan Islam yang mana itu adalah nikmat terbesar yang Allah SWT berikan kepada Kita.
Pada kesempatan yang sangat mulia ini, marilah Kita bersama-sama senantiasa meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah SWT. Arti dari taqwa itu sendiri bisa dimulai dengan selalu mengingat dan melibatkan Allah SWT dalam segala persoalan yang terjadi pada kita dengan mengucapkan dzikir dan senantiasa berdoa.
Memiliki keterikatan dengan Allah SWT dengan cara melibatkan segala persoalan atau sesuatu yang terjadi kepada Allah SWT akan mendatangkan ketenangan jiwa dalam kehidupan kita.
Dalam Surat Ali Imran ayat 102 yang berbunyi
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اتَّقُوا اللَّهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنْتُمْ مُسْلِمُونَ
Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, bertaqwalah kepada Allah sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan beragama Islam.