QS 9 ayat 29: Terjemahan, Tafsir, dan Asbabun Nuzul

- 7 Desember 2022, 14:15 WIB
Ilustrasi: QS 9 29: Arab, terjemahan, tafsir, dan asbabun nuzul
Ilustrasi: QS 9 29: Arab, terjemahan, tafsir, dan asbabun nuzul /Pixabay/Afshad Subair/

MALANG TERKINI - QS 9: 29 (Quran Surat At-taubah ayat 29) merupakan ayat yang menjelaskan tentang jihad.

Ayat tersebut merupakan ayat yang menjelaskan tentang perintah Allah secara khusus kepada Nabi Muhammad untuk berjihad.

Berikut akan dijelaskan secara lengkap tentang QS 9 ayat 29, mulai dari teks Arab ayat, terjemahan, tafsir, dan asbabun nuzul.

Baca Juga: Surat An Nisa Ayat 136: Arab-Latin, Asbabun Nuzul, dan Kandungan

Berikut bacaan Arab-Latin QS 9: 92 beserta terjemahannya:

قَٰتِلُواْ ٱلَّذِينَ لَا يُؤۡمِنُونَ بِٱللَّهِ وَلَا بِٱلۡيَوۡمِ ٱلۡأٓخِرِ وَلَا يُحَرِّمُونَ مَا حَرَّمَ ٱللَّهُ وَرَسُولُهُۥ وَلَا يَدِينُونَ دِينَ ٱلۡحَقِّ مِنَ ٱلَّذِينَ أُوتُواْ ٱلۡكِتَٰبَ حَتَّىٰ يُعۡطُواْ ٱلۡجِزۡيَةَ عَن يَدٖ وَهُمۡ صَٰغِرُونَ.

Arab-Latin: Qātilullażīna lā yu`minụna billāhi wa lā bil-yaumil-ākhiri wa lā yuḥarrimụna mā ḥarramallāhu wa rasụluhụ wa lā yadīnụna dīnal-ḥaqqi minallażīna ụtul-kitāba ḥattā yu'ṭul-jizyata 'ay yadiw wa hum ṣāgirụn.

Artinya: "Perangilah orang-orang yang tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian, mereka yang tidak mengharamkan apa yang telah diharamkan Allah dan Rasul-Nya dan mereka yang tidak beragama dengan agama yang benar (agama Allah), (yaitu orang-orang) yang telah diberikan Kitab, hingga mereka membayar jizyah (pajak) dengan patuh sedang mereka dalam keadaan tunduk." (Surat At-Taubah (9): 29)

Baca Juga: Daftar Ayat Sajdah dalam Al Quran, Tata Cara Sujud Tilawah, dan Syarat Sujudnya

Tafsir QS 9: 29

Dalam Tafsir Al-Madinah disebutkan bahwa Allah memerintahkan orang-orang beriman untuk memerangi orang-orang kafir dari kalangan Yahudi dan Nasrani yang tidak percaya bahwa Allah adalah Tuhan satu-satunya, dan tidak beriman kepada hari kebangkitan dan pembalasan, tidak menjauhkan diri dari apa yang diharamkan Allah dan rasul-Nya seperti bangkai, daging babi, khamr, dan riba, dan tidak tunduk kepada syariat yang telah ditetapkan Allah.

Orang kafir tersebut diperangi hingga mereka membayar jizyah (pajak) kepada muslimin dengan tangan mereka dan dengan penuh kehinaan dan ketundukan; dengan syarat, mereka memiliki kemampuan dan kelapangan.

Jika mereka telah membayar jizyah (pajak), maka wajib bagi kaum muslimin untuk memberi mereka keamanan dan perlindungan, serta kebebasan menjalankan agama mereka; dan wajib bagi kaum muslimin untuk memperlakukan mereka dengan adil, dan haram bagi kaum muslimin menzalimi dan menindas mereka dengan sesuatu yang tidak mampu mereka lakukan.

Baca Juga: Asbabun Nuzul Surat At Takatsur, Ayat, Terjemahan

Sementara menurut Tafsir Quran yang diterbitkan oleh Kemenag disebutkan bahwa ayat tersebut menjelaskan tentang ahli kitab yang hendak memerangi orang-orang mukminin.

Konteks ayat ini turun berkenaan dengan perang tabuk. Saat itu telah terdengar berita bahwa pasukan Romawi akan menyerang dan berusaha menguasai daerah perbatasan tersebut, maka turunlah ayat ini sebagai perintah untuk memerangi mereka.

Asbabun Nuzul QS 9 ayat 29

Dalam Tafsir Ibnu Katsir disebutkan bahwa sebab turunnya ayat ini mulanya untuk memerangi ahli kitab (orang kafir) setelah urusan dengan orang musyrik sudah selesai dan orang-orang Islam banyak yang masuk Islam serta jazirah Arab menjadi satu. Hal itu terjadi pada tahun ke-9 hijriah.

Baca Juga: Profil dan Biodata Ghanim Al Muftah, Duta Piala Dunia 2022 Baca Al-Quran dalam Opening Ceremony World Cup

Maka kemudian Rasulullah SAW menyiapkan pasukan hingga 30.000 untuk memerangi Romawi. Namun pada saat itu cuacanya sangat panas sehingga banyak orang-orang munafik yang tidak ikut berperang.

Saat sampai di daerah Tabuk, Rasulullah SAW mukim di sana selama 20 hari karena cuaca yang sangat panas. Lalu Allah memberikan pilihan untuk pulang karena kondisinya yang sulit dan banyak pasukan yang tidak kuat.

Demikian informasi mengenai surat At Taubah ayat 29 lengkap dengan teks Arab, Latin, terjemahan, tafsir, dan asbabun nuzul.***

Editor: Ianatul Ainiyah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x