Network
MALANG TERKINI - Peristiwa banjir bandang melanda Kota Batu, Jawa Timur sejak hari Kamis, 4 November 2021.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang menyatakan bahwa setidaknya ada 600 keluarga yang terdampak bencana banjir bandang yang terjadi di Kota Batu.
Bencana banjir bandang tersebut juga berdampak pada wilayah Kota Malang.
Dilansir Antara News, Kepala BPBD Kota Malang Alie Mulyanto mengatakan bahwa dari total 600 keluarga tersebut ada sebanyak 1.050 warga yang terdampak banjir bandang."Ada 600 keluarga yang terdampak, dengan total warga terdampak sebanyak 1.050 orang," kata Alie.
Baca Juga: Seluruh Korban Banjir Bandang Kota Batu Berhasil Ditemukan
Selain itu, Alie menjelaskan bahwa banjir juga menyebabkan tujuh unit rumah mengalami kerusakan dan dua rumah hanyut diterjang aliran Sungai Brantas yang meluap akibat banjir bandang.
Selain itu ada kurang lebih 174 rumah yang terendam lumpur akibat banjir.
Beberapa wilayah di Kota Malang yang terdampak antara lain Kelurahan Jatimulyo, Kelurahan Samaan, Kelurahan Jodipan, dan Kelurahan Polehan.
"Dampak paling parah terjadi di RW 9 Kelurahan Jatimulyo," kata Alie.
Baca Juga: Pemerintah Kerahkan Ribuan Personel Gabungan untuk Tangani Pasca Banjir Bandang Kota Batu
Alie menambahkan, dilaporkan ada kurang lebih 400 warga Kota Malang yang terpaksa harus mengungsi. Untuk saat ini, para pengungsi tersebut sudah mulai kembali ke rumah masing-masing.
"Pengungsi sudah mulai kembali ke rumah masing-masing," katanya.
BPBD Kota Malang mencatat ada sejumlah kebutuhan yang diperlukan warga Kota Malang yang terdampak banjir bandang tersebut.
Beberapa kebutuhan tersebut di antaranya adalah kasur dan peralatan dapur untuk memasak.
Baca Juga: Waspadai Banjir Bandang Susulan Kota Malang, Lurah Sukun Himbau Warga Kerja Bakti
Banjir bandang terjadi di wilayah Kota Batu, Jawa Timur pada Kamis 4 November 2021 pada sekitar pukul 14.00 WIB.
Banjir bandang tersebut mengakibatkan dampak yang besar pada sejumlah titik di wilayah Kota Batu.
Banjir bandang tersebut juga mengakibatkan aliran Sungai Brantas meluap, sehingga beberapa wilayah di Kota Malang juga terdampak.
