Korban Selamat Gas Air Mata Kanjuruhan Alami Gangguan Kesehatan Berlanjut. TGIPF: Polisi Harus Evaluasi Diri

- 12 Oktober 2022, 15:38 WIB
Korban Gas Air Mata Kanjuruhan Bertambah.
Korban Gas Air Mata Kanjuruhan Bertambah. /ARI BOWO SUCIPTO/ANTARA FOTO

MALANG TERKINI - TGIPF terus bergerak dalam investigasi penyebab Tragedi Kanjuruhan. Terbaru, gas air mata jadi bahan perdebatan antara publik dan polisi.

Anggota TGIPF Rhenald Kasali mengungkapkan bahwa, penggunaan gas air mata masuk pelanggaran lantaran menyebabkan kematian ratusan orang dalam Stadion Kanjuruhan.

TGIPF Rhenald Kasali menambahkan, Polri harus mengevaluasi diri atas penggunaan gas air mata untuk situasi dalam stadion.

Baca Juga: Ade Armando Dilaporkan ke Polisi soal Unggahan Video yang Singgung Aremania Terkait Tragedi Kanjuruhan

Gas Air Mata yang Kedaluwarsa

Terbaru, ditemukan bahwa gas air mata yang diluncurkan personel polisi dalam Stadion Kanjuruhan telah kedaluwarsa.

Hal ini diakui sendiri oleh Kepala Divisi Humas Polri Dedi Prasetyo. Ia mengatakan bahwa gas air mata yang diluncurkan di Stadion Kanjuruhan telah kedaluwarsa saat 2021 lalu.

Baca Juga: 7 Hari Tragedi Kanjuruhan, Duka Mendalam Masih Terasa, Aremania Getol Tuntut Aparat Usut Tuntas Kasus!

Kondisi Mata para Korban Selamat Gas Air Mata Kanjuruhan

Halaman:

Editor: Gilang Rafiqa Sari


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x