Network
MALANG TERKINI – Polresta Malang dibanjiri ucapan terima kasih setelah Wahyu Kenzo berhasil ditangkap atas kasus penipuan
robot trading Auto Trade Gold (ATG) Wahyu Kenzo.
Aksi Wahyu Kenzo telah memakan korban hingga 25.000 orang dalam aksi penipuan robot trading Auto Trade Gold (ATG), penangkapan di salah satu hotel Surabaya pada Kamis, 9 Maret 2023.
Terdapat belasan papan karangan bunga ucapan selamat dari masyarakat menghiasi halaman Polresta Malang Kota, berupa bentuk apresiasi masyarakat.
Bentuk apresiasi masyarakat ini memberikan energi tambahan untuk Polresta Malang Kota agar terus meningaktkan kinerja secara profesional untuk terus menegakkan hukum.
Baca Juga: Terbaru! Profil dan Biodata Rassya Hidayah, Pemeran Kenzo di Sinetron Juara Dunia SCTV
Kombes Pol Budi Hermanto S.I.K., M.Si, Kapolresta Malang Kota menyampaikan ucapan terima kasih kepada masyarakat yang telah mendukung dalam upaya mengungkap kasus penipuan yang telah merugikan ribuan orang.
“Polisi tidak akan mampu bekerja sendiri tanpa adanya dukungan dari segenap lapisan masyarakat termasuk dari Polda Jatim khususnya bapak Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto,” kata Kombes Pol Budi Hermanto.
Wahyu Kenzo melakukan penipuan kepada 25.000 orang dengan modus melalui investasi susu nutrisi dengan ditambah n bonus robot trading ATG.
Dari bisnis susu nutrisi dipergunakan sebagai pintu masuk dalam menjerat korban yang diiming-imingi paket keuntungan sangat penjanjikan sehingga korban tertarik dan masuk perangkap.
Baca Juga: Profil dan Biodata Wahyu Kenzo, Crazy Rich yang Ditangkap dan Ditahan di Polresta Malang Kota
Wahyu Kenzo dengan manajemennya PT Pansaky Berdikari Bersama (Panshaka) memberikan paket keuntungan secara bertahap sehingga akhirnya korban tergiur.
Namun sampai dengan bulan April 2022 sudah tidak ada lagi komunikasi antara member dan manajemen ATG terputus sehingga member kesulitan melakukan withdraw dan uangnya tak bisa dicairkan.
Irjen Pol Dr. Toni Harmanto, M.H, Kapolda Jatim memaparkan hasil penyelidikan sementara dari robot trading member yang tersebar di lintas benua di Cina, United Kingdom (UK), Uni Emirat Arab (UEA), Amerika, Rusia, Prancis, hingga Singapura hingga meraup keuntungan sebesar Rp 9 triliun.
Baca Juga: Apa itu ATG? Aplikasi Robot Trading yang Menyeret Wahyu Kenzo Pada Kasus Investasi Bodong
“Hasil sementara ini, diperkirakan total kerugian korban mencapai Rp 9 triliun, jumlah korban diperkirakan 25 ribu orang dan tidak hanya di Indonesia, ada dari negara lain,” ucap Kapolda.
Itulah sebabnya masyarakat mengapresiasi Polresta Malang melalui papan ucapan terima kasih atas ditangkapnya Wahyu Kenzo dalam dugaan kasus penipuan.***
