"Kami secara khusus menginginkan replikasi PLTS ini bukan hanya dilakukan di pondok pesantren saja. Melainkan bisa dilakukan oleh berbagai macam institusi,” ungkap Khofifah.
Keberadaan PLTS atap 10.000 watt di Ponpes Al-Amien Prenduan, Sumenep, merupakan langkah berarti dalam mendorong penggunaan sumber energi terbarukan di Indonesia.
Diharapkan langkah ini akan menginspirasi institusi lainnya untuk mengadopsi teknologi ramah lingkungan guna mencapai target emisi nol pada tahun 2060.***