Pemulihan Ekonomi, Indonesia Kerja Sama dengan Swedia

- 25 November 2020, 12:05 WIB
Ilustrasi Pemulihan Ekonomi
Ilustrasi Pemulihan Ekonomi /PIXIBAY/geralt

MALANG TERKINI - Pemerintah Indonesia dan Swedia berkomitmen untuk menjalin kerja sama pemerintahan dan bisnis yang berkelanjutan. 

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi meyakini kerja sama antara Indonesia dan Swedia akan sangat semakin kuat di tengah pandemi virus korona (covid-19).

Retno mengatakan Swedia merupakan rekan di Eropa yang penting bagi Indonesia. Ia mengatakan penting bagi dua negara untuk bersama-sama bangkit dari keterpurukan akibat pandemi ini.

Baca Juga: KBRI Berhasil Pulangkan 22 Pekerja Migran Indonesia dari Aljazair

“Kemitraan Indonesia-Swedia diharapkan dapat memberi nilai tambah bagi pemulihan ekonomi kedua negara di masa krisis akibat pandemi. Salah satunya melalui kerja sama ekonomi berkelanjutan dan lebih hijau," ujar Menlu Retno dilansir dari laman resmi Kemlu.

Menlu Retno mengajak pihak Swedia untuk terus mendorong peningkatan kerjasama bilateral, khususnya melalui investasi dalam industri hijau, penerapan teknologi hijau, peningkatan kapasitas, seraya terus memberikan peluang bagi kaum muda kedua negara untuk berkolaborasi.     

Perekonomian hijau yang dimaksud adalah perekonomian yang ramah lingkungan. 

Menurut Retno, Indonesia perlu banyak belajar terkait ekonomi hijau ini dari Swedia.

Menlu Retno juga menyampaikan bahwa kerja sama ekonomi berkelanjutan ini sejalan dengan pesan Presiden Joko Widodo dalam KTT G20 yang baru saja berlangsung. 

"Swedia telah menunjukkan kombinasi pertumbuhan ekonomi namun tetap melindungi lingkungan dan hal tersebut sebuah hal yang mungkin," imbuhnya.

Ia menyebut akan banyak belajar mengenai inovasi dan teknologi lingkungan dari Swedia.

Baca Juga: Pemulihan Ekonomi, Mendag Dorong UMKM 'Go Digital'

Baca Juga: Jokowi Ingin Potensi Ekonomi Digital Indonesia Dipercepat, Utamanya UMKM

Diketahui, Swedia merupakan salah satu mitra penting Indonesia di Eropa. Hubungan diplomatik kedua negara telah dimulai sejak tahun 1950. 

Dalam kurun waktu 70 tahun hubungan kedua negara, terdapat berbagai capaian kerjasama yaitu di bidang ekonomi, perdagangan dan investasi, pariwisata, transportasi dan pendidikan.***

Editor: Lazuardi Ansori

Sumber: Kemlu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x