Putri tunggal mantan Presiden RI Megawati Soekarnoputri tersebut diketahui telah terjun dalam dunia politik pada usia yang sangat muda.
Puan Maharani lulus dari program Sarjana Komunikasi Massa, Fakultas Ilmu Sipil dan Ilmu Politik, Universitas Indonesia pada tahun 1997.
Dia mulai aktif terlibat dalam organisasi politik pada 2006, meneruskan tradisi politik turun temurun dalam keluarga Soekarno.
Pada momen pembacaan teks Proklamasi oleh Puan di Istana Merdeka, pada saat yang sama juga ditampilkan naskah asli Proklamasi Indonesia yang ditulis tangan oleh Ir. Soekarno.
Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang dibacakan pertama kali oleh Ir. Soekarno pada 17 Agustus 1945 dan dibacakan kembali oleh cucunya, Puan Maharani pada 17 Agustus 2021 tentunya menimbulkan makna tersendiri.
Baca Juga: Teks Proklamasi Pertama Indonesia akan Ditayangkan pada Upacara 17 Agustus 2021
Dengan terpilihnya Puan Maharani sebagai pembaca teks Proklamasi Kemerdekaan Indonesia pagi ini, dia sekaligus menjadi perempuan pertama yang mendapat kesempatan untuk membacakan teks tersebut dalam Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia di Istana Merdeka.***