Selain buku-buku tersebut masih banyak karya yang beliau buat, mulai dari esai, puisi, novel sejarah, dan terjemahan.
Buku yang yang diterjemahkan Moh Yamin di antaranya karya William Shakespeare (drama Julius Caesar) dan Rabindranath Tagore.
Baca Juga: Mengapa Bagian Atas Dinamakan 'Penjelasan Umum'? Simak Penjelasan Terkait Teks Prosedur
KARIR POLITIK MOH YAMIN
Karir politik Moh Yamin dimulai sejak masih menjadi mahasiswa di Jakarta. Moh Yamin bergabung dengan organisasi Jong Sumatra Bond.
Di organisasi inilah Moh Yamin menyusun Ikrar Sumpah Pemuda yang dibacakan pada Kongres Pemuda II. Inti dari ikrar tersebut mengajak masyarakat untuk bersatu dalam berbangsa, bertanah air, dan berbahasa.
Kemudian pada 1932 Moh Yamin mendapat gelar sarjana hukum setelah bekerja dalam bidang hukum di Jakarta pada tahun 1942.
Moh Yamin juga pernah tercatat sebagai anggota partindo. Setelah organisasi ini bubar, ia mendirikan Gerakan Rakyat Indonesia (Gerindo) bersama Adenan Kapau Gani dan Amir Sjarifoeddin.
Baca Juga: Profil dan Biodata Joko Anwar, Sutradara Film Horor Terbaik Indonesia: Umur, Pendidikan, Karir
Beberapa karir politik Moh Yamin selain di atas di antaranya adalah: