Karena mereka menganggap pekerjaanya sia-sia dan bertentangan dengan agama.
Meski begitu, Al-Khayyam dilindungi oleh raja. Namun setelah raja wafat, Naisabur terjadi perebutan tahta.
Baca Juga: BTS Akan Hadir dalam Rapat Majelis Umum PBB Temani Presiden Moon Jae In sebagai Utusan Negara
Sehingga kedudukan Al-Khayyam terancam dan ia dianggap kafir karena memakai ayat Alqur'an untuk menemukan ilmu baru.
Karya-karyanya dilarang diajarkan dan ia diusir dari negerinya. Namun lima ratus tahun kemudian, teori Al-Khayyam menghilhami ilmuwan Eropa seperti Rene Descartes.
Bahkan penelitian Al-Khayyam di observartium Rayy yang terselamatkan, menjadi acuan ilmuwan barat dalam membuat teori ilmu pasti.
Salah satu peninggalan Al-Khayyam dibidang astronomi yakni buku Zaiy Maliksyah yang isinya tabel-tabel penting dalam astronomi.***