Kepala ilmuwan Google Jeff Dean membela upaya AI perusahaan
Sedang ilmuwan Jeff Dean mengatakan bahwa dia dan tim akan terus berkomitmen untuk terus bertanggung jawab pada keberadaan AI.
“Kami tetap berkomitmen pada pendekatan bertanggung jawab terhadap Artificial Intelligence (AI), dan kami terus belajar untuk memahami risiko yang muncul sambil berinovasi dengan berani, ”kata Dean dalam sebuah pernyataan.
Geoffrey Hinton adalah yang terbaru dari semakin banyak ahli yang telah memperingatkan bahwa AI dapat menyebabkan kerusakan yang signifikan tanpa pengawasan dan regulasi yang tepat.
Pada bulan Maret, Elon Musk dan lebih dari 1.000 tokoh terkemuka lainnya di sektor AI menyerukan jeda enam bulan dalam pengembangan AI tingkat lanjut, mengutip akan adanya potensi "risiko besar bagi masyarakat dan kemanusiaan".
Dalam wawancara tersebut, Geoffrey Hinton menyatakan keprihatinannya bahwa kecerdasan buatan (AI) sudah mulai melampaui pikiran manusia dalam beberapa aspek.
Baca Juga: Berapa Usia Terbaik untuk Pensiun Agar Panjang Umur dan Sehat? Simak 5 Faktor Pertimbangan Ini
Dr. Geoffrey Hinton juga mengutip kekhawatiran bahwa laju pengembangan AI akan meningkat karena OpenAI yang didukung Microsoft, Google, dan raksasa teknologi lainnya berlomba untuk memimpin lapangan, dengan konsekuensi yang berpotensi berbahaya bagi kemanusiaan.***