Menjelang Puasa Asyura, 10 Cara Hindari Bau Mulut saat Tidak Makan dan Minum

19 Agustus 2021, 15:47 WIB
Cara menghindari bau mulut saat puasa, jelang Puasa Asyura /pixabay/Mudassar Iqbal

MALANG TERKINI - Suatu masalah yang rata-rata dijumpai orang yang sedang puasa merupakan munculnya bau mulut tidak sedap. Ini dikarenakan ketika tidak puasa, mulut menghasilkan banyak saliva (air liur) yang memiliki fungsi mencegah bau mulut.

Tetapi saat berpuasa, produksi saliva menjadi turun hingga bau mulut tidak terhindarkan. Disamping itu, Bau mulut orang yang berpuasa disebabkan karena produksi bakteri sisa makanan yang beralih menjadi sulfur sehingga mulut menjadi bau.

Baca Juga: 7 Tips Puasa untuk Penderita Asam Lambung, Jangan Tidur Usai Makan sampai Kelola Stres

Tips Mengurangi Bau Mulut Saat Sedang Berpuasa Secara detail :

1. Minumlah air putih sekitar 8-10 gelas ketika sahur dan buka puasa, akan menolong menghindari bau mulut disiang harinya. Ini karena air putih akan membantu untuk menaikkan produksi saliva (air liur) di siang hari maka dari itu mengurangi bau mulut.

2. Menyikat gigi dan menggosok lidah, dapat kurangi bau mulut saat puasa. Disamping untuk kesehatan gigi dan mulut, hal tersebut di atas bermanfaat membersihkan mulut dari sisa partikel makanan yang tertinggal di mulut dan mencegah pembusukan makanan.

3. Minum teh hijau tanpa gula sewaktu sahur serta buka puasa. Kandungan Teh hijau yang mempunyai zat polyphenol akan bermanfaat sekali membersihkan bakteri mulut dan saluran pernapasan. Untuk anda yang perokok, minum teh hijau akan kurangi peradangan pada rongga dan menghindari masalah pernapasan.

Baca Juga: Kapan Puasa Tasu’a 2021? Ini Penjelasannya, Lengkap: dengan Niat, Jadwal dan Keutamaan

4. Jauhi makanan yang menimbulkan bau kurang sedap seperti jengkol, durian, petai, dan lain-lain.

5. Kurangi rutinitas merokok atau mungkin tidak sama sekali merokok saat sahur dan buka puasa dapat berkontribusi kurangi bau mulut di siang hari pada bulan puasa.

6. Tidak Makan Makanan Lengket seperti coklat, es krim, biskuit, dan kue basah. Tipe makanan yang lengket ini lebih susah dibersihkan. Selain mengakibatkan bau mulut, makanan yang melekat di gigi pada waktu yang lama akan memudahkan terjadinya karang gigi.

7. Pakailah obat kumur.

8. Pakai benang gigi (dental Floss) supaya bersihkan makanan di antara gigi pemicu bau mulut.

9. Olahraga ringan dengan teratur saat menjelang atau setelah buka puasa bisa melepaskan beberapa zat beracun pada tubuh termasuk penyebab bau pada mulut.

10. Jika sudah lakukan beberapa cara di atas namun bau mulut Anda belum juga berkurang. Segeralah tanyakan ke dokter karena bau mulut bisa juga muncul karena faktor dari penyakit dalam tubuh. Apa penyakit dalam tubuh yang bisa menjadi penyebab bau mulut?

Baca Juga: Besok, Puasa Tasu’a Diikuti Puasa Asyura, Dilaksanakan pada 9 dan 10 Muharram 1443 H

Penyakit yang menyebabkan bau mulut

Sinusitis

sinusitis mengakibatkan bau mulut yang tidak sedap saat bicara dengan orang lain Karena sinusitis menghasilkan lendir kental bau yang mengucur dari rongga sinus ke kerongkongan. Sinusitis sendiri sebetulnya adalah wujud peradangan pada dinding sinus.

Pemicu utamanya kebanyakan merupakan virus flu yang mengakibatkan infeksi. Selain infeksi virus flu, pemicu yang lain diantaranya bakteri jamur, infeksi gigi, atau rutinitas merokok yang teratur.

Xerostomia

Xerostomia atau mulut kering merupakan masalah kesehatan yang terkadang muncul karena beberapa hal kecil yang terabaikan. Salah satunya pemicu mulut kering adalah minimnya kandungan air liur dalam mulut.

Bila  sedang sakit, umumnya memungkinkan menderita xerostomia dibandingkan saat sehat. Pemicu lainnya yaitu dehidrasi, konsumsi obat, ataupun saat sedang pilek.***

Editor: Yuni Astutik

Tags

Terkini

Terpopuler