MALANG TERKINI – Jika Anda adalah orang tua, maka memiliki anak sholeh dan soleha adalah rahmad yang tidak terkira nilainya.
Pasalnya, menurut Ustadz Adi Hidayat anak adalah investasi dunia dan akhirat orang tua dalam mendapatkan ridho Allah Swt.
Demikian juga menjadi seorang anak, untuk memberikan syafaat pada orang tua dapat dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya adalah beristighfar. Maka dari itulah akan dibahas manfaat istighfar untuk orang tua yang telah meninggal.
Baca Juga: Doa Mengatasi Susah Tidur atau Insomnia ala Rasulullah
Hal tersebut pernah diterangkan oleh Ustad Adi Hidayat dalam akun Instagram @kajian.ustadadihidayatlc.
Ustadz Adi Hidayat mengatakan bahwa jika seorang anak beristighfar (memohon ampun untuk orang tuanya), maka di alam kubur orang tua tersebut akan diangkat satu derajat.
Namun saat pengangkatan derajat itu, orang tua dalam kubur bertanya pada Allah tentang apa yang terjadi.
Allah kemudian menjawab bahwa ini adalah syafaat dari istighfar yang disampaikan oleh anakmu sekarang di dunia untukmu.
Ustadz Adi Hidayat menyebutkan bahwa Rasulullah Saw bersabda bahwa ada dua yang diinginkan orang yang telah meninggal.
Penjelasan ini ditulis dalam shahih Bukhari yakni keinginan untuk dimintakan ampun dan didoakan selepas shalat.
Baca Juga: Kumpulan Doa Saat Hujan Arab, Latin dan Artinya
“Keterlaluan kalau ada anak misalnya, maaf dalam hidupnya tidak bisa berbuat baik, saat meninggalnya pun tidak bisa mendoakan,” kata Ustad Adi Hidayat.
Kalimat istighfar sangatlah penting untuk diucapkan. Karena itulah orang meninggal dalam doanya disebut;
“Allahummagfirlahu, warhamhu, wa’afihi, wa’fuanhu”
Bahasa ini adalah kalimat permohonan ampun untuk orang yang meninggal.
“Terutama orang tua, tidak ada mantan untuk orang tua ya,“ kata Ustad Adi Hidayat.
Salah satu dari istighfar anak untuk mengangkat derajat orang tua di alam kubur adalah:
“Allaahummaghfirlii Waliwaalidayya, warhamhuma, kamaa robbayani sogiiro”
Artinya:
Ya Allah, Ampunilah aku dan kedua orang tuaku. Sayangilah mereka seperti mereka menyayangiku di waktu kecil.***