MALANG TERKINI – Beberapa tahun terakhir mobil listrik kian diminati oleh banyak orang, selain desain yang cukup elegan, mobil listrik juga kendaraan yang cukup hemat terlebih lagi jika digunakan untuk sehari-hari.
Mobil listrik merupakan kendaraan yang menggunakan tenaga listrik sebagai sumber daya utamanya. Kendaraan berjenis seperti ini kian populer karena berbagai manfaatnya.
Sejarah Singkat Tentang Mobil Listrik
Mobil listrik pertama kali dikembangkan pada awal abad ke-19 oleh sejumlah penemu, termasuk Robert Anderson dari Skotlandia dan Thomas Davenport dari Amerika Serikat. Namun, mobil bertenaga listrik tidak menjadi populer hingga awal abad ke-20 ketika kendaraan bermotor mulai digunakan secara luas.
Baca Juga: 3 Rekomendasi Mobil Listrik yang Bisa Dipakai di Tahun 2023, Ini Spesifikasi dan Harga
Pada tahun 1899, La Jamais Contente, mobil listrik yang dikembangkan oleh pengusaha Belgia, Camille Jenatzy, mencapai kecepatan lebih dari 100 kilometer per jam, menjadi kendaraan listrik pertama yang mencapai rekor kecepatan.
Pada masa ini, mobil listrik menjadi kendaraan yang populer di kota-kota besar Amerika Serikat, terutama pada masa kejayaan industri mobil pada tahun 1910-an dan 1920-an. Sejumlah produsen mobil besar pada saat itu seperti Studebaker, Baker Electric, dan Detroit Electric, memproduksi mobil listrik dengan berbagai ukuran dan model.
Namun, dengan adanya kendaraan bermotor yang lebih murah dan mudah dioperasikan seperti mobil bertenaga bensin, popularitas mobil listrik menurun. Selain itu, kurangnya kemampuan mobil listrik dalam menempuh jarak yang jauh serta keterbatasan dalam hal kecepatan dan performa membuat mobil bertenaga listrik kehilangan popularitasnya.
Kemudian pada tahun 1990-an, mobil listrik mulai muncul kembali di panggung dunia otomotif. Mobil listrik modern pertama yang dikembangkan sa l ah satunya EV1 dari General Motors pada tahun 1996, dan Toyota RAV4 EV pada tahun 1997. Kemudian pada tahun 2008, Tesla meluncurkan Roadster, mobil listrik mewah dengan jarak tempuh yang jauh, memberikan dorongan besar bagi industri mobil listrik
Lalu dalam beberapa tahun terakhir, mobil listrik semakin populer di seluruh dunia dengan semakin banyak produsen mobil yang meluncurkan mobil-mobil listrik mereka.
6 Manfaat Memiliki Mobil Listrik
1. Ramah Lingkungan
Mobil listrik dapat membantu mengurangi polusi udara karena tidak menghasilkan emisi yang merugikan lingkungan. Penggunaan mobil listrik dapat membantu memperbaiki kualitas udara di perkotaan dan mengurangi pemanasan global.
2. Efisien Energi
Mobil listrik jauh lebih efisien dalam menggunakan energi dibandingkan mobil bertenaga mesin pembakaran internal.Mobil listrik dapat menempuh jarak yang lebih jauh dengan menggunakan energi yang sama atau bahkan lebih sedikit daripada mobil bensin.
3. Biaya Operasional Rendah
Meskipun harga mobil listrik masih relatif mahal, biaya operasionalnya lebih murah daripada mobil bertenaga bensin. Biaya pengisian daya mobil listrik jauh lebih rendah dibandingkan biaya mengisi bahan bakar mobil bensin, serta mobil listrik tidak memerlukan perawatan yang banyak.
Baca Juga: Benarkah Motor Listrik Dapat Insentif Terlebih Dahulu? Berapa Lama Waktu Inden?
4. Kinerja yang Baik
Meskipun beberapa orang menganggap mobil listrik tidak sekuat mobil bertenaga mesin pembakaran internal, mobil listrik saat ini mampu memberikan kinerja yang setara atau bahkan lebih baik daripada mobil bensin.
5. Suara Rendah
Mobil listrik hampir tidak menghasilkan suara, sehingga mengurangi polusi suara di perkotaan. Hal ini sangat berguna dalam mengurangi kebisingan di lingkungan perkotaan dan membuat pengendara dan penumpang merasa lebih nyaman dalam mobil.
6. Mengurangi Ketergantungan pada Minyak
Mobil listrik dapat membantu mengurangi ketergantungan pada minyak bumi yang semakin menipis. Dengan beralih ke mobil listrik, masyarakat dapat mengurangi konsumsi minyak bumi dan bergantung pada sumber daya yang terbarukan. ***