Dunia menjadi semakin suram baginya, dan semua yang tersisa di hatinya kala itu, hanya luka yang menganga, dan sebuah dendam yang akan ia ledakkan pada waktu yang tepat.
Ia memutar waktu, mengingat-ingat kenangan manis yang pernah diberikan Alya kepadanya.
Namun, tidak menunggu waktu yang lama, gambaran kemanisan tersebut sirna, tergeser oleh kenangan-kenangan buruk yang Alya berikan.
Pasha tidak bisa memaafkan Alya, ketika ia mendapati Alya menjalin hubungan dengan Dewa—diperankan oleh Cinta Brian, dan ketika ia mendapati bahwa Alya—perempuan yang pernah ia cintai mati-matian, tega menyewa orang hanya untuk menyingkirkan Pasha.
Beruntungnya, Pasha tidak mati.
Akan tetapi, ketika kini Alya tidak lagi menjadi seperti iblis, dan mencintai Pasha kembali, mampukah Pasha menerima wanita itu?
Mampukah Pasha kembali menjalani kehidupan bersama Alya seperti sebelumnya?***