Puasa Sunnah Sebelum Idul Adha 2021, Keutamaan Puasa Arafah dan Bacaan Niat Lengkap

- 9 Juli 2021, 16:55 WIB
ILUSTRASI: Membaca doa niat puasa
ILUSTRASI: Membaca doa niat puasa /PIXABAY/mohamed_hassan

MALANG TERKINI -  Datangnya bulan Dzulhijjah kurang beberapa hari, menjelang Idul Adha 2021.

Bagi umat muslim bulan Dzulhijjah merupakan bulan yang penting terlebih pada 10 hari  pertama pada bulan itu.

Pada bulan Dzulhijjah orang muslim dapat melaksanakan ibadah Idul Qurban atau Idul Adha.

Baca Juga: Canva.com, Bikin Kartu Ucapan Selamat Hari Raya Idul Adha 1442 H/ 2021 M Lebih Mudah

Selain itu pada bulan itu juga umat muslim dapat menjalankan ibadah puasa Dzulhijjah, Tarwiyah, dan Arafah.

Puasa sunnah Dzulhijjah dapat dikerjakan dari tanggal 1 hingga 7 Dzulhijjah, berikut ini bacaan niatnya:

نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitu shouma syahri dzil hijjah sunnatan lillahi ta’ala

Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah karena Allah Ta’ala.”

Puasa sunnah kedua adalah puasa Tarwiyah, yang jatuh pada tanggal 8 Dzulhijjah, berikut bacaan niatnya:


نَوَيْتُ صَوْمَ تَرْوِيَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى

Nawaitu shouma tarwiyata sunnatan lillahi ta’ala

Saya niat puasa sunah Tarwiyah karena Allah Ta’ala.”

Baca Juga: Doa Setelah Sholat, Lengkap: Arab, Latin dan Terjemahannya

Puasa sunnah ketiga pada tanggal 9 Dzulhijjah, disebut hari Arafah, dan niatnya sebagai berikut:


نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى

Nawaitu shouma arafata sunnatan lillahi ta’ala


Saya niat puasa sunah Arafah karena Allah Ta’ala.”

Puasa sunnah Arafah sangat dianjurkan untuk ditunaikan bagi orang yang tidak berhaji.

Sedangkan untuk orang yang berhaji tidak dianjurkan melaksanakan puasa ini.

Orang yang menjalankan ibadah puasa sunnah Arafah akan mendapat ganjaran menghapus dosa 2 tahun.

Hal ini berdasarkan hadits Abu Qotadah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda

صِيَامُ يَوْمِ عَرَفَةَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِى قَبْلَهُ وَالسَّنَةَ الَّتِى بَعْدَهُ وَصِيَامُ يَوْمِ عَاشُورَاءَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِى قَبْلَهُ

Puasa Arafah dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyuro (10 Muharram) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu.”

Baca Juga: Doa Sebelum dan Sesudah Wudhu, Lengkap Tulisan Arab, Latin, dan Terjemahannya

Keutamaan yang lainnya, hari Arafah adalah waktu mustajabnya do’a. Dari ‘Amr bin Syu’aib dari ayahnya dari kakeknya, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

خَيْرُ الدُّعَاءِ دُعَاءُ يَوْمِ عَرَفَةَ

Sebaik-baik doa adalah doa pada hari Arafah.”


Jadi hendaklah kaum muslimin memanfaatkan waktu ini untuk banyak berdoa pada Allah.

Do’a pada hari Arofah adalah do’a yang mustajab karena dilakukan pada waktu yang utama.***

Editor: Yuni Astutik


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah