Bahaya Penggunaan Smartphone Terlalu Lama, Timbul Sikap Membandingkan Hidup dengan Orang Lain

- 19 Januari 2022, 18:26 WIB
Ilustrasi: terlalu sering bermain smartphone bisa bikin stres dan cemas berlebihan
Ilustrasi: terlalu sering bermain smartphone bisa bikin stres dan cemas berlebihan /Pixabay/Free-Photos

MALANG TERKINI – Smartphone sepertinya telah menjadi bagian tak terpisahkan dari gaya hidup masyarakat global saat ini.

Lambat laun, produksi smartphone terus mengalami perkembangan ditandai dengan banyaknya fitur-fitur menarik dan disesuaikan dengan kebutuhan pasar.

Uniknya lagi, perkembangan smartphone pun dibarengi dengan diciptakannya aplikasi-aplikasi yang dirancang semenarik mungkin, seperti Facebook, Twitter, Instagram, Tiktok, dll.

Baca Juga: Cara Memperpanjang SIM Online, Cukup Lewat Smartphone Saja

Hanya dengan smartphone, masyarakat bisa dengan mudah mengakses informasi dan berselancar di dunia maya, saling berkabar dengan fitur video call, bekerja, dan banyal lagi.

Saking praktis dan menariknya smartphone, orang-orang terkadang menghabiskan waktu menatap layar kotak kecil tersebut sepanjang hari.

Sejak bangun tidur hingga akan beristirahat malam hari, benda yang paling sering dipegang adalah smartphone. Ini sudah menjadi rutinitas manusia setiap hari.

Namun, dari sekian banyak keuntungan yang ditawarkan oleh smartphone, ada bahaya yang mengintai manusia jika terlalu sering menggunakannya.

Baca Juga: Cara Bikin Setan Frustasi, Kata Gus Baha Inilah Logika Cerdas Nikmati Hidup

Dilansir Malang Terkini dari website InnerDrive, setidaknya ada enam bahaya yang disebabkan karena terlalu sering bermain smartphone.

1. Menurunkan daya konsentrasi

Kehadiran smartphone cukup mengganggu bahkan merusak perhatian saat sedang belajar atau pun bekerja. Bagi pelajar, belajar dan mengerjakan tugas sambil bermain smartphone akan mengganggu fokus dan perhatian.

Penggunaan smartphone berlebihan akan menurunkan kemampuan konsentrasi manusia.

2. Beresiko terkena FOMO (Fear of Missing Out)

FOMO merupakan kondisi yang sering menimpa remaja. Penggunaan ponsel berlebihan didukung media sosial akan memperparah terserang FOMO.

Selain itu, terlalu sering bermain smartphone dapat menyebabkan munculnya rasa ingin tahu/penasaran dengan apapun yang dilakukan orang lain.

Pelajar yang terserang FOMO akan mengalami suasana hati yang lebih rendah, meningkatnya rasa cemas, serta tidak puas bila tidak memeriksa smartphone selama belajar.

Mencoba untuk fokus pada aktivitas yang sedang dilakukan, menghindari multitasking, atau membatasi waktu menyusuri media sosial merupakan tips untuk mengatasi FOMO.

Baca Juga: Biodata dan Profil Reza Rahadian, Aktor Terkenal yang Mempunyai Tempat Tinggal Mewah di Jakarta Selatan

3. Mengurangi memori atau menurunkan daya ingat

Notifikasi smartphone kerap kali mengganggu fokus ketika mengerjakan sesuatu hingga dapat menyebabkan orang melupakan tujuan awal (beraktivitas).

Gelombang yang dihasilkan smartphone mengakibatkan penurunan memori atau daya ingat. Pada pelajar yang bermain smartphone berlebihan cenderung memiliki respon yang lebih lambat dalam hal mengingat.

4. Memiliki pandangan yang tertutup atas realitas

Media sosial menyajikan tampilan yang terdistorsi atas realitas. Apa yang diunggah diunggah pada media sosial hanyalah bagian yang menyenangkan. Padahal, kehidupan manusia yang sebenarnya tidak sebahagia itu.

Terlalu sering bermain smartphone dan menjelajahi media sosial kerap kali membuat seseorang membandingkan kehidupan antara dirinya dengan orang lain hanya karena unggahannya (yang mungkin saja palsu).

Sikap membanding-bandingkan ini berpotensi membuat stres, ketakutan akan kegagalan hingga mengalami FOMO.

Baca Juga: Rekomendasi HP Smartphone di Bawah Rp2 Juta Ram 4GB Terbaru Oktober 2021, Berikut Spesifikasi Ringkasnya

5. Stres dan kecemasan

Pemakaian smartphone berlebihan secara terus-menerus akan berdampak pada peningkatan kecemasan, sering merasa kesepian, dan harga diri yang rendah.

Ketergantungan pada smartphone menimbulkan frustasi, iritasi, serta ketidaksabaran saat tidak bisa digunakan (smartphone bermasalah).

6. Membuat kualitas tidur lebih buruk

Penggunaan smartphone setiap hari dalam waktu lebih dari 20 menit akan membuat durasi dan kualitas tidur menjadi buruk.

Alasannya, kecerahan lampu latar smarphone menunda pelepasan hormon tidur yaitu melatonin. Dampaknya membuat tubuh terjaga lebih lama.

Tips agar memiliki kualitas tidur lebih baik antara lain:

a. Membuat jadwal tidur teratur.

b. Olahraga beberapa jam sebelum tidur.

c. Mandi air hangat.

d. Menghindari penggunaan smartphone di malam hari.***

Editor: Anisa Alfi Nur Fadilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x